Rencananya, motor ini sudah bisa diperoleh pada musim panas tahun ini. Sayangnya harga jualnya di Inggris belum diketahui. Sedang unitnya besar kemungkinan akan diproduksi di Thailand dan dikirim secara build up ke Inggris.
Di Inggris sendiri, motor ini akan melanjutkan tradisi lama Honda di kelas motor trail ringan. Pada tahun 70'an, Honda pernah memasarkan XL250S.
Yang menarik pada motor ini ada pada mesin yang dipakai. Mesinnya serupa dengan Honda CBR 250R yang tergolong kompak. Satu silinder dengan dimensi yang tidak terlalu besar. Selain ringan performannya juga mumpuni dipasang pada sebuah trail yang menuntut putaran bawah bengis.
Kapasitas mesinnya 249 cc dengan pendingin air. Konstruksi kepala silindernya sudah DOHC dengan empat klep. Rangkanya menggunakan twin-tube oval pipe steel dan lengan ayun aluminium. Suspensi depan upside down dikawal prolink di belakang.
Di pasaran, CRF 250L akan head to head dengan Yamaha WR250R dan Kawasaki KLX250S. Bahkan bukan tidak mungkin Honda juga menyiapkan varian supermoto-nya, bakal jadi kompetitor Kawasaki D-Tracker 250.
Sayangnya untuk pasar Indonesia, belum ada kepastian dari Honda untuk memasarkannya secara resmi di tanah air. Tapi gosipnya beberapa importir umum sudah bersiap untuk membawa motor ini ke Indonesia. Wah, layak ditunggu. (motorplus-online.com)