"Paling menyedot biaya adalah pembangunan 6 lantai berkonsep one stop dealer di Jakarta yang akan segera rampung pembangunannya. Harapannya akhir tahun bisa selesai," beber Jusuf Nathan, Managing Director PT AMI.
Fasilitas gedung baru ini akan dijadikan pusat show room motor, variasi dan bengkel resmi sekaligus tempat untuk berkumpulnya para pengguna Victory. Untuk saat ini, Victory Motorcycle masih menempati show room di Jl Anggrek no.4 Radio Dalam, Jakarta Selatan.
Untuk memperbesar volume penjualan, ekspansi membuka jaringan dealer ke beberapa kota besar juga akan dilakukan oleh Victory Motorcycle. Bandung, Semarang, Surabaya, Bali, Medan dan kota besar lain akan mulai dibuka tahun depan. "Tapi di tahun ini target kami masih sedikit. Sekitar 100 unit saja," jelas Jusuf Nathan.
Selain jaringan penjualan dan after sales, PT AMI juga sudah menyiapkan pabrik perakitan di Pulogadung. "Harapannya sekitar Agustus sudah bisa CKD, agar harganya lebih kompetitif," lanjut pria ramah yang mengaku untuk semua investasinya ini sudah mengeluarkan dana lebih dari Rp 12 Milyar.
Victory Motorcycle masuk ke Indonesia dengan full line up. Totalnya ada 16 varian yang mencakup semua model. Pada line up model touring ada Cross Country Tour dan Victory Vision Tour. Lalu ada bagger family yang terdiri dari Cross Country, Cross Road, Cross Road Classic LE.
Sedang pilihan line up Cruiser model ada High Ball, Vegas, Vegas Jackpot, Victory 8-Ball, Hammer 8-Ball dan beberapa model limited edition garapan builder dunia Ness Family. Rentang harganya antara Rp 315 juta sampai Rp 560 juta off the road.
Setiap motor Victory dirancang dengan matang sehingga mudah dikendarai dan memiliki desain yang stylist. Motor-motor ini akan mengusung mesin V-twin dengan kapasitas 1.731 cc bertransmisi 6 kecepatan. (motorplus-online.com)