Pas sedang panas-panasnya PD II, mereka ganti haluan dari membuat mesin pesawat ke mesin motor.
Gabrakan awal mereka membuat mesin motor kapasitas lumayan gede, silinder tunggal dan ganda flat twin di kisaran 750cc. Sayangnya, perusahaan ini nggak sukses di pasaran dan terpaksa gulung tikar di tahun 50-an. (motorplus-online.com)