Tengok saja Yamaha V-ixion milik Hasan, biker asal Bangkalan-Madura. Doi memasrahkan motornya untuk dikerjakan pada rumah modifikasi Sinjay Modified (SM), yang spesialis fiber, juga asli Madura.
Ahmad Muhaimin bos dari SM me-ngaku semua pengerjaan Yamaha V-ixion memakai ukuran supaya jadi presisi. ÔÇ£Skala pengukuran antara bodi dengan kaki-kaki harus pas, jika tidak enggak bakal sempurna tampilannya,ÔÇØ tutur Amin sapaan akrab Ahmad Muhaimin.
Hasan sengaja memesan tampilan model Yamaha YZF-R1. ÔÇ£Untuk sasis dibuatkan frame baru di bagian sub frame. Supaya ekor lebih tinggi. Setelah itu baru merambah ke bagian kaki-kaki,ÔÇØ tambah pria murah senyum ini.
Pembuatan kaki-kaki dirasa sangat penting untuk membuat tahapan awal. ÔÇ£Bagian depan pakai sokbreker model upside down seset dengan bagian T-nya. Sepaket supaya bisa pakai ban lebar,ÔÇØ jelas Amin.
Jangan tertipu dengan tampilan radiator yang mengisi ruang kosong bagian depan mesin. Jika diamati secara cermat justru radiator itu tidak berfungsi. ÔÇ£Memang sejatinya hanya untuk menutupi bagian mesin supaya tidak terlihat ÔÇÿompongÔÇÖ, enggak lucu juga jika tidak ditutup dan terlihat bagian mesinnya seperti ada yang kurang. Kalau melihat Yamaha R1 aslinya memang ada radiator untuk mendinginkan mesin, hanya saja kalau di V-Ixion saya pakai radiator milik mobil Civic yang saya potong dan ukurannya menyesuaikan bidang yang kosong. (motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Ban depan: Brigdestone Batlax 120/80 x 17
Ban belakang : Bridgestone Batlax 190/80 x 17
Pelek depan : Del Kevic, 3,5 x 17 inci
Pelek belakang : Del Kevic, 6 x 17 inci
Kaliper depan : Brembo