Saat ini, Suzuki memiliki Managing Director yang baru. Yaitu Kazumasa Watanabe, pria Jepang ini pernah mengabdi untuk Suzuki Indonesia pada periode 2000-2005. Tahun ini, pria yang sudah fasih berbahasa Indonesia diberi kepercayaan menggantikan Managing Director sebelumnya Morio Omanyuda.
"Pasar Indonesia sudah sangat berbeda, dulu konsumen yang datang. Sekarang kapasitas produksi semua pabrikan sangat besar, kami harus membuka dealer, memiliki sales dan harus berkomunikasi lebih baik ke pasar," jelas Watanabe yang menargetkan peningkatan market share hingga 20 persen dalam 5 tahun ke depan. "Itu target pribadi saya ya, bukan dari perusahaan," wantinya.
Selain Watanabe, Suzuki juga memiliki pilot baru. Yohan Yahya yang dulu lebih banyak berkiprah di bagian sales kini menduduki jabatan sebagai Dept Head Marketing 2W. Ditangannya model-model baru Suzuki akan memiliki nyawa baru. "Kami kedepannya akan konsisten pada lifestyle sporty untuk produk-produk Suzuki," yakinnya.
Pria ramah ini juga berjanji akan meluncurkan banyak model baru untuk konsumen Suzuki. Tahun ini saja pasti akan muncul Suzuki Inazuma 250 dan matik baru Suzuki Lets. Wah, pasar akan makin bergairah dengan model-model baru Suzuki ini.
Perombakan struktur organisasi juga ada pada tubuh Suzuki. Salah satunya adalah adanya divisi khusus product planing yang kini berdiri sendiri. Harapannya model-model baru Suzuki akan lebih sesuai dengan selera Indonesia, baik fitur maupun cara berkomunikasinya.
Salah satu yang pergi adalah Paulus S Firmanto. Pria supel yang dulu sempat membela Yamaha dan pindah ke Suzuki ini memutuskan untuk pensiun dini. Jalan wirausaha dipilih Paulus yang sempat melambungkan nama Yamaha Byson dan Suzuki Nex diawal peluncurannya.
So, tinggal kita tunggu gebrakan dari Suzuki! (motorplus-online.com)