Sebabnya jelas, mesinnya bandel, twin, suara oakley dan bisa jadi genre apa saja. Ayo lihat sejarahnya, zaman Kenny Roberts Sr, XS jadi motor grasstrack, malah mengantarkannya jadi juara dunia.
Terus zaman film mandarin Jacky Chan, jadi motor polisi. Mau bicara chopperis? Jangan tanya, beken sebagai motor choppers. Tanya saja Bro Hoho Yulianto, biker Semarang, dia yang mempopulerkan XS di Indonesia.
Jadi, beruntunglah Bro Gunawan yang puny XS 650 ini.ÔÇØMesinnya segar dan komplit,ÔÇØ bukla Rifai, builder 52 Kustom asal Tangerang. Ia dan timnya diserahi tugas menangani pengerjaan customized motor ini. Desainnya jelas, Gunawan ogah choppers ol skool, ia lebih memilih caf?® racer new school, modern,ÔÇØ jelasnya.
Dari situ kontruksi sasis sudah bisa ditebak. 52 Custom merancang sasis rapat, enggak ada ruang tersisa, wheelbase motor cenderung pendek, menganut dua sok di belakang dan pilihan sok Honda CBR 400 di depan. ÔÇØSok belakangnya pakai stok HD Progresive,ÔÇØ kata tim asal Kunciran, Tangerang ini.
Di bagian atas, bentukan caf?® racer murni jadi acuan. Jok simpel dengan buntut membulat superpendek. ÔÇØKesan sporty, pakai jok hitam dibalut kulit sintetis MBTech,ÔÇØ jelas Rifai alias Pei lagi.
ÔÇØRoda agak gendut sedikit. Pelek kami bikin sendiri, buat menopang karet Pirelli untuk depan dan Michelin di belakang. Ukuran 70/120-19 dan 55/180/17,ÔÇØ tutur builder yang pakai tuas kopling hidrolik agar enteng ini.
Setingan mesin masih terus menuntut rpm tinggi. ÔÇØKarbu pakai Mikuni 34 enggak punya setelan langsam. Motor terus ingin ngebut enggak bisa pelan. Sedang dipikir ulang mencari karbu yang cocok agar bisa lebih santai,ÔÇØ jelas modifikator yang punya alamat lengkap di Jl. Sultan Ageng Tirtayasa, No. 52 RT 07/08, Kunciran Indah, Tangerang.
Iya dong, geber bisa santai juga bisa. (motorplus-online.com)