Akibat kejadian tersebut, beberapa klub motor resmi yang terdata dan tergabung dalam Paguyuban Otomotif Sumedang (POS) merapatkan barisan. Mereka konsolidasi dengan aparat Kepolisian. Tercatat 52 klub sepakat menolak geng motor dan aksi kekerasan mengatasnamakan klub motor.
MOTOR Plus sowan ke Sumedang, dan disambut ramah beberapa ketua klub motor. Selain hadirnya penasihat dari POS, Drs. Sanusi Mawi, M.Si, juga terlihat perwakilan MMC Outsider, Vespa Antique Club (VAC), V-ixion Owner Club Sumedang (Vocus), Team Megapro Riders Sumedang (Teroris), Barudak Tiger Sumedang (Britis), Motor CB Sumedang (MCBS). Mereka semua kompak dan mendukung untuk bisa menjaga nama baik bikers klub di Sumedang. (motorplus-online.com)