Di China diberi nama GW250. Nama GW250 bahkan sempat lebih dulu tenar di Indonesia ketimbang Inazuma. Di Jepang beda lagi, nama yang digunakan justru GSR 250, mirip nama motor-motor sport Suzuki.
Ternyata, selain lebih mudah dilafalkan, nama ini juga punya arti yang menarik. "Inazuma diambil dari bahasa Jepang yang artinya kilatan petir," jelas Yozo Kamia, Model Project Leader Motorcycle Engine Dept Suzuki Motor Corporation, Jepang.
Motor ini mengusung mesin dua silinder 248 cc SOHC dengan fuel injection. Mesin ini sanggup memuntahkan tenaga hingga 24 PS di 8.500 rpm. Torsinya mencapai 22 Nm di 6.500 rpm. Transmisinya 6 speed dan sudah memiliki pendingin ruang bakar dengan radiator.
Rangkanya masih turbular tapi punya suspnesi depan gambot dan monoshock di belakang menjamin stabilitas. Soal harga dijual diantara CBR 250R dan Ninja 250 yaitu Rp 46 jutaan. Dengan kombinasi ini, Suzuki yakin motornya mampu menggelegarkan pasar sepeda motor sport high level di Indonesia. (motorplus-online.com)