Efek kelembaban pada helm kelamaan akan menimbulkan kerontokan. Efek rambut rontok, dari boti alias botak tipis itu dibiarkan menjadi botak beneran. Nah lho.
"Kebotakan bisa jadi karena gen. Tetapi yang banyak terjadi di masyarakat sekarang ini karena faktor kelembaban yang tinggi ditambah dengan tingkat stres masyarakat," buka dr. Hannah K.M. Damar, spesialis kulit dari Semanggi Specialist Clinic di Gedung Veteran, Semanggi, Jakarta Pusat.
Menurut dokter ramah ini, kelembaban selama memakai helm bisa diantisipasi dengan cara rajin membersihkan helm. "Kalau setiap hari kerja naik motor. Ya sebaiknya pengendara itu memiliki helm lebih dari satu," anjur ibu dokter itu lagi.
Dan, tingkat stress pengendara, teutama di Jakarta sangat tinggi. Belum lagi beban kerja dan rumah. Hal itu susah dihindari. Biasanya penyakit ini banyak menyerang usia 30-an ke atas.
ÔÇ£Kalau helm bersih, rambut nggak gampang kotor dan lembab. Bakteri pun nggak bakal menyebar," ujarnya.
Apalagi saat cuaca hujan. Kelembaban tinggi sebaiknya diantisipasi dengan baik. Dokter lulusan Universitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah ini juga menganjurkan hal yang sama buat prempuan pengendara yang berkerudung.
"Kebotakan dimulai dari gejala kerontokan rambut. Kerontokan rambut lebih banyak disebabkan oleh faktor rambut yang juga sering lembab. Untuk itu, pastikan rambut sudah kering benar sebelum memakai kerudung," wantinya. (motorplus-online.com)