Dialah yang jadi orang pertama memaksimalkan angin alam dari luar motor jadi bagian pendinginan mesin. Jadi, enggak perlu AC untuk mendinginkan Blade. Becanda bos!
Kalau bicara mesin, Benny enggak bisa diragukan. Apalagi, bicara desain rancang bangun rangka bebek untuk balap, Bedu, panggilan akrabnya, jempolan. Dia yang bikin Blade anteng dibuka gas spontan tanpa ada gejala sliding karena kelebihan tenaga.
Urusan pendinginan mesin untuk Blade enggak tahunya jadi fokus Benny yang juga pemilik speed shop Star Motor. Hasilnya temperatur mesin enggak lebih dari 120 celcius.
ÔÇ£Pendinginan yang optimal bikin komponen enggak cepat aus. Tenaga motor pun akan konstan di tiap lap,ÔÇØ ujar Benny saat di HRC seri I, Cimahi, Bandung.
Tanda memaksimalkan udara untuk pendinginan mesin bisa kelihatan dari moncong depan motor. Hidung Blade dicoak dan dipasang jaring yang terbuat dari kawat halus.
Di balik jaring ini ada pelat yang dibentuk seperti sekop. Pelat menempel di depan oil cooler. Gunanya supaya arah angin fokus mensuplai udara ke pendingin pelumas.
Sistem pendinginan yang dibikin Benny persis dengan jalur udara di motor gede, terutama motor 600 cc. Posisinya tepat di moncong depan motor. Tapi, corong udara yang masuk dari hidung motor 600 cc mengarah langsung ke filter udara.
Di bawah crankcase pun dibikin sirip tambahan. Pemasangan tepat di bawah karter. Menangkap angin dan menyabet tropi Juara Umum HRC 2012.
TAHUN PERTAMA HASILNYA MAKSIMAL
Denny Triyugo Laksono, yang ngegas Honda Blade Astra Motor Racing Team (ART). Tahun pertama menggunakan Blade langsung jadi kampiun Honda Racing Championship 2012. Pencapaian yang maksimal bagi pembalap yang banyak menoreh prestasi untuk event nasional dan internasional.
Penentuan Juara Umum untuk Honda Bebek 110 cc 4-tak Tune up Seeded HRC 2012 sebelum seri terakhir HRC di Bali. ÔÇ£Memang, beban membawa nama besar Honda. Tapi, saya akan berusaha semaksimal mungkin,ÔÇØ kata Denny di awal tahun. (motorplus-online.com)
DATA PEMBALAP
Nama lengkap: Denny Triyugo Laksono
Tempat/tanggal lahir: Probolinggo, Jawa Timur, 26 September 1988
Nomor start favorit: 96
Idola: Michael Doohan
Mulai balapan: Mei 2005
Prestasi:
2006 Juara Region 2 (MP1 dan MP2)
2008 Juara MotoPrix (MP2)
2009 Runner up Asia Road Racing Championship
(Underbone 115 cc)
2010
- Juara Nasional IndoPrix (IP1)
- Runner up Asia Road Racing Championship (Underbone 115 cc)
2011 Juara Nasional IndoPrix (IP2)