Menghormati para pendahulu, bagian dari ingat sejarah. Inilah yang dilakukan oleh Harley Club Bandung (HCB). Untuk itu, HCB mengadakan Wingday sekaligus untuk menghormati para sesepuh klub. Acara bertajuk Pray For Legend ini berlangsung di Pangandaran, Sabtu-Minggu (7-8/9) .
HCB sendiri berdiri pada sekitar tahun 1960-an. Klub ini diprakarsai oleh (Alm.) H. Rachmat Amir S., (Alm.) Rachmat Hidayat, (Alm.) Adang Hell Driver HCB, Kang Ayi R. Agus, dan Kang Tatang.
“Kegiatan ini ditujukan sebagai penghormatan kepada para pendiri yang sudah meninggal dunia. Tema Pray For Legend ini dibuktikan dengan menuliskan deretan nama para sesepuh yang telah mendahului kami di banner,” jelas R. Naya Ramawidjaja, Ketua HCB.
Dalam kegiatan Pray For Legend ini beragam acara digelar. Namun yang paling utama adalah reborn. “Kami mencoba menghidupkan kembali klub yang telah lama vakum. Salah satunya dengan mengadakan Wingday,” jelas Naya.
Wingday sejatinya mulai digelar pada 1973 dan dilakukan berkesinambungan. “Saat itu kondisi jalan masih sulit ditempuh, perlu perjuangan tersendiri untuk sampai dengan selamat di Pangandaran. Bahkan perlu dua atau tiga hari untuk bisa sampai karena berbagai masalah teknis yang menghambat. Sebuah wing pantas disematkan bagi mereka yang bisa selamat sampai di tujuan,” sebut Naya.
Kini dengan mengadakan reborn, para anggota HCB juga ingin menghidupkan kembali semangat kebersamaan yang telah lama dipupuk. Tentunya juga semangat untuk terus berbagi. (www.motorplus-online.com)
Penulis : Boim
Foto : Boim