Walau ditest di Vertex 125 bisa juga diaplikasi di motor lain
Power Lab sudah dikenal lama di kalangan tuner roda empat. Produk asal Thailand ini sekarang bikin piggy back untuk roda dua. “Kita baru ada piggy back saja, ECU mungkin menyusul,” papar Rully Hartadi, selaku tunner dan suplier Power Lab MX-200.
Piggy back Power Lab MX-200 ini, ada dua warna. Merah untuk 250 cc ke atas (Rp 3 juta) dan hitam untuk 250 cc ke bawah (Rp 2,5 juta). “MX-200 ini bisa digunakan di semua jenis motor,” sebutnya.
MOTOR Plus diajak tes produk ini di Ultraspeed. Pakai Honda Vario Techno 125 standar. Sebelum dicangkokan, Vario dirunning statis buat ketahui power dan torsi maksimal. Hasilnya, power 9,76 dk/8.807 rpm. Torsi 9,22 Nm/5.572 rpm.
Kini, Power Lab dicangkokan ke Vario. “Hanya kabel koil dan injektor yang kita putus dan kabel lainnya dijumper,” bilangnya. Dengan mapping ulang, kembali dirunning di atas mesin dyno.
Maka, power jadi 9,93 dk/8.796 rpm dan torsi 9,66 Nm/5.672 rpm. Bila dilihat dari kenaikan peak power dan torsi memang relatif kecil hanya 0,14 dk dan 0,44 Nm. Tetapi jika dilihat dari grafik, mulai dari rpm 5.000 kenaikannya sangat signifikan terlihat. Akselerasi awal semakin galak. Juga limiter bisa digeser di 10.300 rpm. Lebih mantap lagi kalau diaplikasi di motor yang sudah upgrade. Info lebih soal piggy back ini, monggo calling di HP. 0813-3334-6888. (motorplus-online.com)
Power (hp)
Rpm Standar Power Lab
5.000 4,14 4,24
5.500 7,20 7,44
6.000 7,16 7,72
6.500 8,05 8,64
7.000 8,76 9,07
7.500 9,07 9,24
8.000 9,47 9,61
8.500 9,77 9,93
9.000 9,67 9,84
9.500 9,03 9,06
10.000 - 8,09
Torsi (Nm)
Rpm Standar Power Lab
5.000 5,73 5,93
5.500 9,20 9,55
6.000 8,46 9,11
6.500 8,75 9,44
7.000 8,90 9,17
7.500 8,59 8,76
8.000 8,38 8,54
8.500 8,18 8,30
9.000 7,64 7,78
9.500 6,76 6,78
10.000 - 7,75