(kiri)Model buat cewek dari sintetis. (Kanan)Pinggang kecil ciri parka cewek.
Jaket parka atau over coat alias jaket dengan model lebih panjang sejatinya banyak dipakai pada saat musim dingin. Seiring perkembangan, jaket seperti ini menjadi tren di kalangan skuteris Eropa. Penggemar Vespa bergaya Mods sejak era 1960 di Inggris memilih jaket parka tipe M51 dan M65 ala militer. Smua lantaran kepraktisan dan murah, juga banyak tersedia. Jaketnya yang panjang dan hampir menutupi tiga perempat bagian tubuh tentunya mampu mengusir dingin serta debu saat berkendara.
“Model jaket parka sesuai dengan gaya skuteris yang sangat fashionable. Skuteris banyak yang mengaplikasinya,” kata Valdoff, skuteris Jakarta yang hadir di acara kumpul skuteris Cisarua beberapa waktu lalu.
Model jaket parka juga banyak dijual oleh beberapa butik atau distro jaket atau penjual yang biasa mangkal saat kumpul skuteris.
(kiri)Bahan katun lebih nyaman. (Kanan)Parka kuning banyak dilirik.
Lokasi mal menengah seperti Pasaraya, Blok M di lantai 4 juga menjual jaket parka dengan bahan kartun. Harga yang ditawarkan berkisar antara 634 ribu hingga Rp 1 jutaan.
Seperti yang dijual oleh distro seperti Jaket Kemanggisan (JK) harga lebih murah dengan varian bahan lebih banyak.
Wahyono, penjual jaket di JK menjual jaket parka berkisar antara Rp 100-200 ribu. “jaket ini impor dari Korea. Makanya ada yang menyebut Korean Coat. bahannya selain katun ada parasut, semikulit juga bahan wol. Biasanya yang lebih dipilih bahan katun dan semikulit,” jelas Yono yang beralamat di Jl. Kemanggisan Raya, No. 103 Jakarta Barat. (motorplus-online.com)