Sekitar 8,5 kali full tank
Bisa dibilang kebanyakan bikers Tanah Air rata-rata isi bahan bakar di motor kesayangan pakai Premium. Maklum, soalnya BBM buatan Pertamina ini lah yang paling murah saat ini.
Padahal menurut Waljiyanto, Commercial Retail Fuel Marketing Manager PT Pertamina (Persero) dalam sebuah acara awarding yang digelar tabloid Otomotif di JiExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, pakai Pertamax justru bakal lebih sip.
“Bukan hanya dari segi performa. Tapi, Pertamax juga bisa membersihkan ruang bakar dari tumpukan deposit. Karena di dalam kandungan Pertamax ada zat pembersihnya (cleansing). Sementara di Premium tidak ada,” jelas Weljiyanto saat itu.
Kondisi ruang bakar sebelum pakai Pertamax
Malah kata beliau, pihaknya sudah melakukan riset di Daihatsu Xenia, pada pengisian full tank (45 liter) sebanyak 3 kali pakai Pertamax, tumpukan karbon di ruang bakar mampu dibersihkan sekitar 85-90%. Bagaimana dengan di motor?
Logikanya, Xenia kan punya 4 silinder. Artinya kalau dirata-ratakan, tiap silindernya memakan sekitar 11,5 liter dari kondisi full tank. Kalau di kalikan 3 kali pengisian, berarti tiap silindernya mengkonsumsi sekitar 33,75 liter.
Nah, di motor kan kebanyakan cuma 1 silinder (kecuali Ninja 250R dan yang berkapasitas di atasnya). Kita asumsikan saja 1 silinder harus menenggak 33,75 liter Pertamax. Artinya jika kapasitas tangki motornya 4 liter, butuh 8,5 kali pengisian full tank.
Setelah pakai Pertamax. Tetap masih ada kerak. Tapi, pembakaran lebih bagus
Untuk membutikannya, Em-Plus iseng-iseng coba praktikkan di Suzuki Skywave yang sudah dibore up jadi 132 cc. Motor ini sudah jalan 1,5 tahun (sejak mesin dibore up) selalu minum Premium. Yuk, kita lihat hasilnya sebelum dan sesudah pakai Pertamax pada gambar berikut. Apa betul bisa bersihin ruang bakar?
Karena menurut beberapa mekanik, cara paling efektif ya dengan membongkar komponen silindernya. Trus bersihin deh keraknya pakai engine conditioner. (motorplus-online.com)