Find Us On Social Media :

Packing Adventure Simpel dan Tepat Guna, Agar Bisa Menikmati Perjalanan

By Motorplus, Jumat, 31 Januari 2014 | 10:46 WIB
()

()
Jangan membawa terlalu berat

Secara psikologi kadang adventurer parno membawa bekal berlebihan saat nerobos hutan. Makanan memang harus cukup tapi jangan berlebihan, disesuaikan dengan lamanya kita di jalur.

Berdasarkan pengalaman menurut Ronny adventurer dari Tasikmalaya, peserta adventure motor harus pandai mengestimasi perbekalan yang harus disiapkan sebelum masuk hutan. “Memang tidak boleh kekurangan. Kalau peturing biasa, tinggal bawa uang, kurang bekal mampir di warung, adventurer beda harus persiapkan sebelumnya,” kekeh Rony.

Biasanya start aktivitas adventure dilakukan pagi hari. Nah dari situ mereka mewajibkan penerobos jalur makan pagi sebelum berangkat. Jika sehari misalnya, jangan bawa terlalu banyak makanan. “Cukup air mineral 1 liter, cokelat, roti dan makanan ringan,” tambah Ridho Faisal dari Merah Putih Project, Jawa Timur.

()
Hindari tas gendong

Prinsipnya mendahulukan makanan berkalori tinggi pengganti energi. Katon dari TRACK Jakarta setuju. “Cemilan atau makanan kalori tinggi memang sangat diperlukan, perlu juga membawa sosis siap makan, kornet, baked beans, biskuit juga gula jawa,” tambah Katon lagi.

Untuk masuk jalur lebih dari satu hari, adventurer tentunya perlu persiapan lebih ekstra. “Jangan lupa mempersiapkan obat-obatan standar yang sering diperlukan. Dan packing yang benar diletakkan di jok belakang dan diikat dengan tali atau tambang,” jelas Ridho Faisal.

()
Tas pinggang oke

Ada alasannya meletakkan tas di belakang jok tidak dengan membawa tas gendong yang begitu berat di pundak. “Yang jelas pengendalian dan manuver yang dilakukan saat adventure akan mudah. Tidak terganggu oleh gerakan tas yang kita bawa,” jelas Tommy Ernawan, adventure motor senior yang juga dedengkot Trabas ini.

Selain itu, kondisi fisik juga menjadi alasan mengapa tidak disarankan membawa tas gendong dengan ukuran dan beban terlalu berat. “Terlalu capek nantinya,” jelas pria berkumis lebat ini.

Sebaiknya diikat di belakang jok

Catatan khusus, walau setiap adventurer wajib membawa bekal, penyelenggara adventure juga wajib jeli. ”Banyak penerobos pemula yang belum berpengalaman. Kadang mereka miss membawa bekal cukup atau tidak lengkap saat packing kebutuhan pribadinya,” tambah Dobleh dari Dogman.

Makanya panitia harus cermat memilih jalur. Boleh masuk hutan lalu belok lagi mendekati ‘peradaban’. Cermati jalur evakuasi, juga rumah sakit seandainya terjadi emergency. Sediakan mobil off-road di beberapa titik untuk logistik jika event adventure berlangsung lama. (www.motorplus-online.com)