Rizal Antoni yang akrab disapa ‘Pablo’, punya jurus jitu untuk mengangkat nilai suatu barang. Seperti Honda GL-Pro lansiran 1996 ini. Motor yang kondisi awalnya cukup memprihatinkan, disulap menjadi sedap dipandang mata.
“Iseng aja beli motor yang kondisinya jelek terus dipermak jadi bagus. Kebetulan dari kecil sudah doyan motor. Kalau sudah jadi, bisa dijual lagi dengan harga yang tinggi,” ucap pria yang tinggal di Sawangan, Depok, Jawa Barat.
Gaya klasik jadi acuan Pablo merubah GL-Pro. Dimulai dengan mengganti bagian tangki dengan barang aftermarket Honda CB 200. Proses pemasangannya gampang, karena tangki CB punya dudukan yang sama persis dengan tangki GL Pro. Jadi, tidak ada braket yang diubah.
Mengentalkan kesan klasik, Pablo memasangkan batok lampu custom dengan bentuk membulat. Hal ini membuat bagian depan motor tampak lebih besar. Pablo memang sengaja melakukan hal ini agar motor tampak besar di depan, bagaikan banteng.
Bagian kaki-kaki, banyak mengandalkan part standar. Hanya tabung sok depan yang dipasangkan part milik Honda Tiger. Sedangkan pelek dan ban, dipilih yang memiliki tapak lebar agar motor terlihat lebih gambot.
Berhubung doi mantan pembalap drag yang demen tenaga mesin besar, area dapur pacu ikut dimaksimalkan. Bagian bandul kruk as berikut setang seher mengadopsi milik Tiger. Sedangkan pistonnya pakai punya Tiger oversize 0,50. Jadi, dengan panjang stroke baru yang 62,2 mm dan bore 64 mm, kapasitas mesin GL-Pro Pablo bengkak jadi 199,4 cc.
“Head silinder pakai Honda Tiger. Tapi, buat blok silinder pakai punya Honda Phantom yang punya dimensi lebih panjang. Jadi bisa pakai paking selembaran,” tutup Pablo. (www.motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Ban depan
Ban belakang
Knalpot
Pelek
Karburator : Keihin PE 28