Find Us On Social Media :

Modifikasi Yamaha Mio Sporty 2008 Depok, Menguatkan Setting Putaran Tengah

By Motorplus, Jumat, 21 Februari 2014 | 19:08 WIB
()

()

Tim balap R9 Racing Generation, sekali turun balap di event Fun Race (26/1) langsung juara. Event Fun Race ini digelar di sirkut Internasional Sentul, Bogor Jawa Barat. Di event ini tim R9 Racing generation, terjun berbekal Yamaha Mio Sporty yang ikut di kelas Matic. Hehehe.. sekelas R9 ikut fun race.

“Agar performa motor terjaga saat melahap trek Sentul Besar, power diseting mencuat di gasingan 6.000 rpm,” bilang Ceppy Sugianto, chief mekanik tim ini. Agar setingan tadi didapat, daleman engine pun diupgrade. Piston aplikasi diameter 57,5 mm, untuk Honda GL-Max.

()

Piston ini dibikin ringan agar beban proses bakar menjadi enteng. Caranya, bagian dalam piston dituner beberapa gram. Lalu, mendem piston dibikin sejajar bibir silinder. Agar enggak mentok, valve diakalin pakai paking tebal 0,8 mm. Ini hasilkan perbandingan kompresi engine 12,7 : 1. “Kapasitas silinder cukup di 150 cc. Kalau lebih, takutnya jebol untuk Sentul Besar,” jelas Ceppy.

Di head silinder, dijejalkan Klep EE ukuran in 30 mm dan ex 25 mm. Klep ini didorong kem durasi in 274 derajat dan ex 273 derajat. “Pelatuk klep sudah adopsi model roller juga,” jelas pria yang buka workshop di Jl. Pondok Rajek No. 22, Cibinong, Bogor, Jawa Barat.

Konfigurasi ukuran piston dan klep, disempurnakan adopsi knalpot R9 Matic Titanium. Saat adopsi knalpot ini, bikin power dan torsi galak.

“Transfer power di putaran bawah dibikin slip. Caranya, per CVT diganjal 2 ring tebal 2,5 mm. Rumah puli belakang dibikin banyak lubang agar pelepasan panas lebih cepat,” terangnya. Alhasil, motor yang dipakai Nico Julian Chandra berhasil tembus waktu terbaik 2,04 menit per putaran. (www.motorplus-online.com)

DATA MODIFIKASI

Per klep: R9 Titanium

CDI: BRT I-Max

Ban: FDR Sport XP

Roller: LHK (9 Gram)