Find Us On Social Media :

Modifikasi Honda Tiger 2002 Banjarnegara, Kejar Bobot Enteng Agar Handling Nyaman

By Motorplus, Kamis, 6 Maret 2014 | 06:46 WIB
()

()

Bermain di lintasan adventure, Agus Riyanto pede pakai kuda besi hasil modifikasi. Namun, tentu saja semplakan mantan Kepala Desa yang sekarang sibuk menjadi pelatih tim sepak bola elit di Banjarnegara, Jawa Tengah ini memiliki tampilan dan handling yang dirancang baik untuk melahap berbagai macam handicap khas adventure yang beragam. Contohnya, konstruksi sasis yang dirancang ulang sekaligus permak tampilan mentereng dengan baju baru comotan KTM EXC 250 agar tampilan terlihat menawan.

Untuk mengejar sasis yang ringan, “Sub frame belakang dipangkas habis. Sisi praktis lebih saya pilih dan mengejar bobot yang enteng. Sebab, motor adventure sering jatuh. Makanya, sasis belakang pakai pipa 22,5 mm sebagai dudukan jok, sekaligus pegangan bodi belakang,” buka Herry Wowok dari bengkel Wowok Mandiri (WM) di Jl. Raya Pejawaran, Km. 1, Pejawaran, Banjarnegara.

()

Termasuk konstruksi sasis bagian depan yang hanya menyisakan tulang komstir saja. Sebab sasis asli di bagian atas mesin juga sudah diubah. Bagian ini lebih pada sisi simpel dalam merangkai konstruksi tangki handmade dari pelat besi 3 mm. Sehingga, secara tampilan visual tetap terlihat apik dan luwes. Apalagi, modifikator satu putri ini juga pandai merangkai sasis yang nyaman dalam sisi tampilan dan fungsional.

Contohnya, model deltabox dari material pelat besi 4 mm yang dirancang sesuai bentuk KTM EXC 250. Tentu saja modelnya mengikuti dimensi mesin macan noceng yang sudah naik stroke 4,5 mm ini. Bentuknya dibuat rapi dan singset mendekap bagian belakang mesin. Asyiknya, Herry piawai merancang sasis yang sesuai kebutuhan, seperti membuat sasis baru pada bagian bawah mesin menggunakan pipa 0,5 inci yang berfungsi melindungi mesin jika terkena tanah keras maupun batu.

()

“Tidak takut nyangkut, apalagi dibuat dobel pipanya yang nyambung dengan down tube bawaan motor,” jelas modifikator gaul ini.

Sedangkan untuk bagian kaki-kaki, Herry fokus pada kenyamanan. Seperti aplikasi sok depan YZ85 yang dimodif ulang. Caranya rebound sokbreker dibuat empuk lewat penggantian per dalam yang lebih panjang dan volume oli ditambah 20 cc agar rebound nyaman buat adventure.

Begitu juga dengan sok belakang. Berbekal swing arm handmade, Herry memadukan per Suzuki TS dan tabung sokbreker Isuzu Panther. Lalu, tampilan ala motor garuk tanah difinishing dengan digital printing. (www.motorplus-online.com)

DATA MODIFIKASI

Ban depan: Swallow 90/100-21

Ban belakang: Kenda 100/100-18

Teromol: Kawasaki KLX 150S

Pelek: TK

WM: 0821-3327-2747