Ketika Valentino Rossi memutuskan pindah ke tim Ducati di pertengahan 2010 lalu, seseorang yang bernama Steven Galphin mempunyai impian untuk mendesain sebuah motor Ducati Superbike. Dasar desain diadopsi dari motor Desmosedici di MotoGP. Tapi yang ini murni untuk digunakan sebagai kendaraan jalanan. Desain dan layout-nya pun diwujudkan pada sketsa yang diambil dari Ducati Panigale.
Motor ini nantinya merupakan harapan dari Galphin untuk motor superbike Ducati tahun 2018 nanti. Ya namanya adalah Ducati VR|46. Meski ini adalah impian dari sang desainer, namun patut diapresiasi. Mengingat modelnya yang cukup unik.
Hal pertama yang patut disimak, adalah garis-garis tajam yang terdapat di Panigale dirombak total. Termasuk model fairing dan penempatan lampu. Aplikasi desain yang sangat mirip dengan Desmo, jadi sajian utamanya. Menarik karena modelnya sudah tidak terlalu gambot layaknya Panigale.
Hal lain yang menarik adalah anda tidak akan pernah menemukan letak knalpotnya jika tidak mencermati dengan baik. Coba perhatikan desain swing arm di motor tersebut. Penempatan gir pada bagian luar swing arm, membuat proses penggantian gir lebih mudah. Kemudahan lain dari desain swing arm seperti ini, tidak diperlukan penutup rantai.
Multifungsi juga lantaran di bagian swing arm inilah ujung knalpot terlihat. Maksudnya adalah agar pada saat motor di geber pada kecepatan tinggi, gas buang tidak mengganggu centre of gravity pada motor. Inovasi lain yang dilakukan Galphin terletak pada pipa knalpot yang fleksibel. Hmm, benar-benar inovasi! (motorplus-online.com)