Lazimnya yang dilakukan para tunner pada komponen ini adalah mengubah profilnya, guna memanage buka-tutup klep. Mulai dari timing dan lamanya buka tutup klep (durasi), tinggi angkatannya (lift), LSA (lobe separation angel) dan sebagainya.
Nah, untuk mendapatkan profil yang diinginkan, biasanya kem bawaan motor sebelumnya didial lebih dulu. Baru kemudian hasil dialnya dicopy pada kem lain.
Tapi, rata-rata untuk ngopy kem hasil ubahan, terutama yang profilnya (lift atau durasi) berubah banyak, biasanya bumbungan kem kudu ditambah daging terlebih dulu. Apalagi bila diameter pinggangan kemnya tak mau diambil banyak.
Artinya, kita kudu keluar kocek tambahan nih buat ongkos nambal kem pakai las argon yang pasarannya sekitar Rp 80 ribu – Rp 125 ribuan. Itu belum termasuk nebus kem untuk bahan ngopynya loh.
“Soalnya kalau tanpa ditambah daging, jika lift kem yang hendak dicopy tinggi, maka pinggang kem harus dibubut banyak. Efeknya, akan membuat baut setelan klep nantinya jadi terlalu mendem,” tukas Ugi, punggawa bengkel bubut FourtyOne Motorsport di Jl. Tole Iskandar, Depok Timur, Jawa Barat.
Tapi, tenang! Buat pemilik Yamaha Xeon RC YMJet-FI yang kepengen custom kem skubek Garputalanya itu, ente tak perlu lakukan hal tersebut. “Cukup tebus kem Xeon lama. Bentuknya mirip. Hanya saja profil bubungannya lebih tebal. Sehingga mudah untuk dibentuk ulang tanpa perlu ditambah daging,” beber Ugi.
Saat diukur, diameter pinggang kem bawaan Xeon injeksi, baik kem in maupun ex berada di kisaran 26,8 mm. Sementara, tingginya (diukur dari pantat kem ke puncak bubungan) sekitar 31 mm. “Nah, punya Xeon lama itu diameter pinggangnya lebih gede hampir 2 mm, yakni 28,07 mm. Lalu, tingginya sekitar 31,8 mm,” tambahnya.
Tentunya profil segitu sangat menguntungkan jika ingin dicustom lagi. “Saat pinggangnya dibubut mengikuti diameter pinggang kem Xeon injeksi, otomatis lift bisa lebih tinggi. Selain itu, dengan diameter pinggang sama, baut setelan klepnya enggak akan mendem,” terang pria murah hati dan tidak sombong ini.
Namun, lanjut Ugi, karena as kem Xeon lama lebih panjang sekitar 3,3 mm di bagian dudukan gir kem dibanding punya Xeon injeksi, maka bagian tersebut kudu dipendekin sedikit melalui cara dibubut terlebih dulu.
“Panjangnya disamakan saja dengan punya Xeon injeksi. Sementara coakan untuk sangkutan titik center gir kem dimilling lagi sedikit. Tapi, itu pekerjaan mudah kok,” tukasnya sembari kasih tahu di gerainya ada master kem untuk Xeon injeksi berdurasi 230º yang bisa dicopy.
Mau coba? (www.motorplus-online.com)