Find Us On Social Media :

Yamaha Scorpio 2006 Bandung, Dirt Motion Pecinta Downhill Saaat Atlet Sepeda Gunung Mengkustom Pacuannya

By Motorplus, Selasa, 15 April 2014 | 18:47 WIB
()

()

Apa hubungan antara kustom dengan down hill? Ah, nggak ada hubungannya! Kalau maksa mau dihubungin bisa aja, misalnya kisah Rahmat Epz, atlet sepeda gunung waktu mengkustom Yamaha Scorpio.

Rahmat tancap gas ke  Glanets Radical Kustom Work (GRKW) dan sharing tentang keinginan. Bisia jadi saat cuap-cuap, doi ingin motornya sinergi dengan karaternya, suka menantang adrenalin, speedy dan sporty. Nah, di sisi Glanet, tastenya ada pada sport ala ol skool, nuansa street racker, dan jadilah!

()

Bahan Yamaha scorpio tentunya nggak asing buat Purnama, punggawanya Glanet. Ia udah ‘menghancurkan’ desain standar pabrikan  sesuai imajinasinya.

Merunut desain tracker, kontrsuksi asli Scorpio tak banyak diubah. Cukup dimake over bagian belakang dan konsen detail. “Ia ogah memilih konstruksi monosok asli tapi malah antitren. Pilih double sok konvensional,” jelas tim Glanet.

Setelah dasarannya didapat,  mereka konsen kaki-kaki. “Harus lebih muscle, tampil padat dan gahar. Em-plus menebak, pilihan sok Byson yang gede akan nangkring di sektor depan dan roda depan-belakang yang agak gendut terpengaruh desain bobber,” jelas mereka lagi.

Taste harus punya nilai dobrak. Artinya mereka juga menguji skill lewat langkah handmade. Setdaknya ada tiga titik yang dijarah. Lengan ayun, knalpot dan sepatbor depan-belakang belakang diramu khas Glanets.

Ready to race? (www.motorplus-online.com)

DATA MODIFIKASI

Ban: Swallow 212 400-18

Pelek depan: Rossi 3,00-18

Pelek belakang: Rossi 3,.50-18

Setang: Ninja 150

Rem depan: KTC Racing

Sok belakang: YSS Zseries

Karburato: Keihin PE28mm

Cakram depan: KTC Racing

Glanets: 0878-25444-919