Suzuki Satria F-150 milik tim Senopati Harspeed Bekasi jadi perhatian khusus di Suzuki Mega Camp Drag Bike 201 M (SMCDB), Seri I, di sirkuit Brigif 15 Kujang II, Cimahi. Baru pertama turun di kelas OMR Suzuki Satria FU 4-tak Standar 155 cc langsung podium!
Menariknya mesin baru rampung belum seminggu. “Tepatnya sekitar 4 hari. Praktis, jajal motor hanya 3 hari. Itu pun belum maksimal. Minimal perolehan time mampu bersaing dengan pencetak rekor nasional di kelas ini,” buka Cepot Kohariansyah, juru korek murni asli Bekasi ini.
Tapi, karena biasa turun di ajang balap liar (Bali) waktu minim nggak jadi soal. Terlebih, racikan mesin tak jauh beda buat dipake balap tak resmi dan liaran. “Hanya tinggal penyesuaian aja. Tapi, tetap konsepnya sedikit nyeleneh. Jarang dilakukan para tunner ,” bisik pria berperawakan irit ini.
Ubahan jeroan mesin bukan isapan jempol. Cepot, panggilan ngetopnya, ngulik urusan kem. Peranti pengatur tutup-buka klep diracik ulang. Kem yang dobel aplikasi kem!
“Pastinya tarikan mesin makin galak alias power jadi tinggi. Jelasnya ubahan ini sudah dibuktikan di beberapa tempat. Kayak di Delta Mas. Hasilnya selalu paling depan,” bangga Cepot.
Kunci biar kem maksimal tak sulit. Kedua permukaan kem dibikin ditambah gemuk sekitar 1 mm pake las argon. “Selanjutnya tinggal atur durasi dan gir sentrik,” tambahnya. Soal durasinya bisa tanya langsung Cepot.
Nah, karena turun di kelas standar, ubahan tak terlalu neko-neko. Antara lain stroke hanya naik 0,5 mm. Dari 48,8 menjadi 49,8.
Begitu juga spuyer. Biar mendapatkan power rata saat perpindahan gigi, kombinasi pilot jet 55 sedangkan main jet 130. ”Mesti seiring dengan penentuan final gir. Jika tak tepat justru tenaga jadi kosong. Terutama saat putaran atas,” wanti Cepot. (www.motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Koil : YZ
Karburator : Standar reamer
Final Gir : 12/42
Seher : Standar
Senopati HS : 0858-1442-7991