Pembalap kawakan di MotoGP yaitu Colin Edwards pernah mengungkapkan tentang ambisinya untuk tetap tampil sebagai pembalap di MotoGP dan berbagi pengalaman dengan pembalap muda. Tapi ternyata hal itu takkan bisa ia nikmati lagi tahun depan, lantaran menjelang pagelaran MotoGP di Austin, Ia menegaskan bakal pensiun. Waktunya pun dipastikan di akhir musim 2014 mendatang.
Merunut dari upayanya untuk tampil kompetitif sejak menjadi rekan setim Valentino Rossi di tim Yamaha, pembalap asal Texas itu tidak pernah benar-benar mewujudkan ambisinya. Malah setelah direkrut oleh tim CRT (Claiming Rule Team) dan ia tidak pernah benar-benar tampil kompetitif. Padahal rekan setimnya sekarang yaitu Aleix Espargaro bisa tampil kompetitif.
“Saya tidak tahu harus mulai mengungkapkannya dari mana. Semua orang memang sudah memprediksi bahwa saya akan pensiun di akhir musim 2014. Tapi semua saya lakukan karena instingku juga sudah berkata itu. Awalnya instingku mengatakan untuk tetap balapan. Usai melalui semua tahapan tes, ternyata tidak ada improvisasi besar,” jelas Edwards.
“Banyak yang mengatakan bahwa motor-motor sekarang harus dikendarai dengan gaya balap yang berbeda pula. Hmm, saya adalah pembalap yang sudah berusia 40 tahun, dan tiba-tiba disuruh mengganti gaya balap. Wajarlah jika tidak ada hasil nyata,” ungkapnya.
Perjalanan karir Edwards memang tidak sebersinar mantan rekan setimnya yaitu Valentino Rossi. Tapi ia memiliki banyak momen kemenangan dari ajang balap World Superbike Championship (WSBK). Terutama ketika meraih titel juara dunia di tahun 2002 silam. “Itu adalah momen kemenangan yang tiada terkira. Dan itu adalah yang terbaik dalam perjalanan karirku,” pungkasnya. (motorplus-online.com)