Awalnya, Ronald Sulistio bakal dandani Harley-Davidson XR 1200 yang parkir di garasinya. Seperangkat part aftermarket merek Frank Part asal Jerman pun sudah komplit!
Mulai dari bodi kustom ala flat track dan kaki-kaki siap dipasangkan. “Pas mau tempuh modifikasi, XR 1200 malah duluan laku. Daripada part-nya nganggur, mending diaplikasi di Yamaha Scorpio Z ini,” bilang Ronald, dari Ciclo Fissto (CF).
Namun, part yang dimanfaatkan hanya tangki dan buntut belakang saja. “Part lainnya, disimpan buat bangun satu motor lagi,” terangnya. Untuk pasangkan tangki dan buntut flat track XR 1200, sasis belakang musti disesuaikan. Caranya, frame belakang dipotong beberapa centimeter, lalu dibikin baru pakai pipa yang sama besarnya dengan sasis asli.
Perkuat konsep, kaki-kaki adopsi limbah moge. Seperti upside down sepaket dengan cakram kiri-kanan, pakai copotan Yamaha R1. Masih menurut Ronald, untuk sok depan terpasang kokoh, bagian as komstir R1 disesuai dudukan as komstir. Di belakang, cepernya Scorpio dibikin jangkung lewat jejalan limbah dirt bike.
“Soal part dirt bike, pakai punya Kawasaki. Tapi, lupa type-nya,” jelas Ronald, yang buka toko di STC Senayan, Jakarta Selatan. Finishing touch, aura flat track disempurnakan sentuhan livery Evel Knievel. Itu loh, stuntman asal Amerika Serikat yang besut H-D XR 1200. (www.motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Pelek depan : TK 3,00x18
Pelek belakang : TK 3,00x14
Ban depan : Shinko 130/80-18
Ban belakang : Shinko 180/80-14