Dua race perdana di MotoGP 2014, Alvaro Bautista tampil cukup agresif. Buktinya ia mampu melayani pertarungan dengan para pembalap di tim utama tiap manufaktur. Tapi agresifitasnya justru berbuah nihil. Ia terjatuh sebanyak 2 kali pula dan tidak membawa pulang poin sepeser pun.
Apakah pembalap asal Spanyol itu tak kompetitif? Bukan dong! Tapi lebih kepada kesempatan dan faktor keberuntungan yang belum memihak. Namun ada satu hal lain yang perlu diperhitungkan Bautista. Yaitu tentang menunggu kesempatan tepat. Sebab kendati performa motor cukup mumpuni, jika kesempatan menyusul ke depan tidak tepat, juga akan berakibat buruk.
“Kejuaraan tahun ini, target kami adalah tetap mencapai garis finish, dengan hasil yang kompetitif. Tentunya tanpa harus mengambil resiko besar untuk melakukan itu. Hasil di dua race pertama memang sangat mengecewakan, makanya target kami tidak muluk, yaitu meraih hasil kompetitif,” harap Bautista.
Bautista sendiri merupakan salah satu pembalap yang sempat menjajal Sirkuit Termas de Rio Hondo di Argentina tahun lalu. Namun ia mengaku tidak bisa mengambil banyak keuntungan dari sana. Lantaran saat melakukan pengetesan kondisi trek cukup kotor, sementara setup motor juga tidak bisa diutak-atik. Apalagi sesi tes yang ia ikuti hanya berlangsung sehari saja.
“Tahun lalu memang saya sempat menjajal sirkuit tersebut. Tapi ini bukan alasan untuk meraih hasil terbaik. Sebab kondisi tes trek saat itu tidak memungkinkan memaksimalkan performa motor. Jadi tetap tidak ada keuntungan besar yang bisa kami raih,” pungkasnya. (motorplus-online.com)