Tampilan Yamaha X-Ride sudah kental pacuan garuk tanah. Tapi, Wildan Azka nggak mau jika motor miliknya diubah bergaya trail yang sedang ramai digemari komunitas X-Ride. “Saya lebih suka tampilan supermoto yang masih bisa dipakai daily use, nyaman ke lokasi kuliah dan bengkel saya,” bilang Wildan juragan rumah modifikasi Raja Custom Surabaya (RCS) sembari bilang, modalnya sok depan Honda Supra. Wah, kok bisa?
Iya! Sebab, suspensi depan yang paling kentara lebih tinggi ketimbang bawaan pabrik, itu memang salah satu ubahan yang dilakukan Wildan. Tujuannya, antara sepatbor dan ban nggak saling tempel kayak perangko.
“Tabung sok serta as sok depan saya ganti semua, tabungnya pakai variasi dan as sok-nya pakai punya Supra X-125 yang lebih panjang dari milik X-Ride,” beber pria berbadan kurus ini.
Dipadukan sepatbor milik Kawasaki D-Tracker, jelas membikin tampang supermoto jauh lebih kental. “Pemasangan sok hanya butuh penyesuaian saja kok, untuk takaran oli juga disesuaikan dengan selera saya sendiri sebagai pengendara,” senyum warga Gresik, Jawa Timur ini.
Melengkapi tampang supermoto, Wildan sengaja pasang part pelindung seperti cover headlamp, dek samping, rak bodi belakang. Juga, knalpot Kawasaki KLX-150 pun dipasang untuk dongkrak tampilan. “Tak lupa, ban standar diungsikan sekalian pelek. Diganti diameter lebih besar,” aku pemilik workshop RCS di kawasan Kendal Sari Selatan R36, Surabaya. (www.motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Ban depan: Michelin 110/80-14
Ban belakang: Michelin 110/80-14
Pelek depan: Champ 2,15x14
Pelek belakang: Champ 2,15x14
RCS: 0811-3632-609