Find Us On Social Media :

Rakeri CP Racing, Pengen Ada Standarisasi Komponen Pencatat Waktu Untuk Drag

By Motorplus, Jumat, 8 Agustus 2014 | 14:39 WIB
()

Ditentukan kesamaan alat pencatat waktu

Rakeri CP Racing (RCR) yang berasal dari Dumai, Riau, cukup getol dan punya taji di kancah balapan lurus untuk kawasan Sumatera. Untuk RCR, gelaran drag bike harus dilakukan secara professional.

“Mesin pencatat waktu misalnya harus seragam. Pasalnya, lain penyelenggara lain juga akurasi dan sensitivitas alat. Ini bisa merusak fairness di gelaran,” buka Baharudin, Manajer RCR yang diiyakan joki dua joki andalan RCR, Andi Colok dan Amri HDH.

Baharudin usul nih. Menurutnya, IMI yang menggelar balapan lurus, terutama di Riau, untuk melakukan standarisasi. Standarisasi diutamakan komponen pencatat waktu untuk drag.

“Jadi, tiap gelaran kita memakai alat yang sama. Dengan begitu, kompetisi akan semakin sehat,” tambah Andi Colok.

Setelah itu dilakukan, panitia drag bike wajib melakukan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang benar. SOP yang benar bikin balapan lurus jadi adil untuk tim manapun.

“Faktanya perlakuan berbeda-beda. Penyelenggara yang satu tidak menerapkan bongkar mesin bagi peserta yang naik podium, tapi di event yang lain ada belah mesin. Harusnya semua panitia drag menerapkan hal yang sama. Kalau sudah begitu, akan lahir kompetisi yang bermutu dan tentu saja iklim drag bike di Sumatera akan semakin bergairah. Kami juga terpacu untuk semakin berprestasi, menjadi yang tercepat. Bahkan bersaing dengan dragbiker tanah Jawa,” optimis semua orang di RCR.

Sip! (www.motorplus-online.com)