Ternyata setelah ditelisik, TnT 250 merupakan versi bore down dari BN 302. Pastinya langkah ini ditempuh karena bea masuk motor di atas 250 cc dianggap masuk kategori barang mewah.
“Rencananya TnT 250 akan dibanderol cuma Rp 42-43 juta. Pengennya sih di bawah Rp 40 juta. Tapi, setelah dihitu-hitu, mentok di rentang segitu,” papar bilang Steven.
Tapi, bila dibanding motor Jepang 250 cc, banderol segitu terbilang murah apalagi motor Eropah. Bandingkan dengan Suzuki Inazuma Rp 46 juta, Kawasaki Z250 Rp 49 juta, dan lainnya di atas itu. Wah, jadi momok pabrikan Jepang nih. (www.motorplus-online.com)