Gas Gas Randone jenis motor trial bikinan Amrik. Tipe roda dua yang biasa dipakai penggemar trial game tingkat dunia. Tapi, bagi Benny Clay Rozaly, builder spesialis adventure BCL Reference (BCLR), Banyumas, enggak perlu beli Randone. Cukup geser desain Suzuki TS125 jadi Randone.
Randone ala Banyumasan ini cocok untuk Benny yang doyan blusukan di alam bebas. Rancangan bangun Randone klop banget untuk trek pendek dengan turunan dan tanjakan curam. Tak heran, modifikasi bergaya trial ini lebih cocok dipakai dengan gaya trek yang dilalui seputaran pulau Jawa. “Model trial bikin traksi dan manuver lebih pas. Gampang dikendalikan dan enggak capek,” jelas pria ramah ini.
Dasar konsep trial bikin sasis yang enteng. Tujuannya supaya eces diajak melompat dan enteng dibopong jika tergelincir atau terjerembab. Makanya, Benny fokus desain sasis yang enteng dan sesuai model trial Gas Gas sebagai rujukan bentuk. “Sasis, hanya down tube dan komstir asli yang digunakan. Selebihnya saya pakai pipa baja 1 inci sebagai sasis baru hingga ke bagian tengah,” cuap Benny yang punya workshop di Jl. Raya Tambak No. 3, Tambak, Banyumas, Jawa Tengah ini.
Bentuk Rundone yang slim dibalut bodi trial pakai material PVC. Tapi, acuan tetap aplikasi bentuk Rundone. Seperti bentuk sepatbor depan yang mini dan sepatbor belakang dibuat layaknya motor yang pandai melompat. Berkat material PVC, Benny tak takut jatuh. Sebab, sepatbor ini sangat lentur.
Sedangkan bagian tangki, pria yang memiliki 5 karyawan ini mengolah tangki custom agar sesuai konsep. Namun, penyesuaian dilakukan, seperti bentuk tangki bagian bawah yang lebih tinggi. Sebab, dimensi mesin TS sedikit gambot. Jalan keluarnya tangki dibuat lebih kecil pada bagian bawah.
Dipacu pada kontur tanah yang kribo harus menggunakan komponen yang teruji sesuai spek off-road. Juga, harus sesuai konsep. Makanya, Benny lebih memilih comot ajrutan depan Gas Gas Pampera. Penyesuaian hanya pada bagian komstir. Lebih mudah, karena Benny memakai segitiga bawaan Gas Gas juga yang terbukti kualitasnya di segala medan.
Sok belakang diramu dengan komponen kombinasi. Yaitu, sok Suzuki Satria yang dimodif ulang bagian dalamnya agar sesuai karakter trial. Rebound diatur ulang. Gampang ambles, namun dibuat lama naiknya. (www.motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Ban depan: IRC 2,75X21
Ban belakang: IRC 4,00X18
Pelek depan: DID 1,60X21
Pelek belakang: DID 2,15X18
BCLR: 0857-2607-6868