Pembalap Honda Indonesia, Dimas Ekky Pratama, dipastikan siap bertanding di ajang balap internasional 37th Coca Cola Zero Suzuka 8-Hour Endurance Road Race, seiring dengan keikutsertaannya dalam sesi latihan akhir pada 2-10 Juli di sirkuit Suzuka, Jepang. Pembalap muda binaan PT Astra Honda Motor (AHM) ini merupakan pembalap Indonesia pertama yang lolos seleksi.
Suzuka 8-Hour Endurance Road Race sendiri merupakan ajang bergengsi balap ketahanan selama 8 jam, dimana para pembalap saling menguji kompetensi, mental dan fisik untuk menjadi yang terbaik. Dan pada sesi latihan akhir, Dimas Ekky Pratama mampu menembus perolehan waktu 2 menit 12 detik atau menduduki posisi 11 besar dari sekitar 200 peserta.
Ajang yang bakal digelar pada 26-27 Juli di sirkuit Suzuka, Jepang nanti. Dimas Ekky Pratama yang gabung di Honda Team Asia akan berduet dengan pembalap dari Malaysia, Zamri Baba. Keduanya akan menggeber Honda CBR1000RR yang disiapkan langsung oleh Honda Motor Co. melalui dukungan teknis sepenuhnya dari Honda Racing Corporation (HRC).
Honda Team Asia akan berkompetisi dengan 71 tim balap internasional, termasuk tim balap dari Honda lainnya yaitu Musashi RT Harc-Pro dan F.C.C TSR Honda. Musashi RT Harc-Pro diperkuat pembalap Takumi Takahashi (Jepang), Leon Haslam (Inggris) dan Michael van Der Mark (Belanda). Sementara itu, F.C.C TSR Honda diperkuat oleh pebalap Jonathan Rea (Inggris) dan Kousuke Akiyoshi (Jepang).
"AHM konsisten mengirim pembalap muda Indonesia ke ajang balap internasional sebagai bagian dari upaya pembinaan berjenjang yang terstruktur. Lolosnya mereka dalam ajang balap bergengsi ini merupakan bukti efektivitas pembinaan, sehingga pembalap Indonesia berkesempatan beradu skill balap dengan rider negara lain di balap internasional," ujar A. Indraputra, General Manager Marketing Planning and Analysis AHM.
Selain ikut balap ketahanan 8 jam, AHM juga menurunkan dua pembalap Honda Indonesia di ajang Suzuka 4-Hour Endurance Road Race seperti Iswandi Muis dan Andi Farid Izdihar. Keduanya diharapkan mempertahankan gelar juara pertama yang telah diraih pendahulunya tahun lalu oleh Iswandi Muis bersama Dimas Ekky Pratama. (www.motorplus-online.com)