Membonceng anak, bisa jadi kegiatan rutin yang dilakukan oleh pengendara motor. Seorang ibu yang tiap pagi mengantar sang buah hati ke sekolah dengan motor. Sebagai alat transportasi yang praktis dan murah, motor jadi pilihan menarik bagi masyarakat untuk menjalankan aktivitasnya.
Dengan semakin meningkatnya jumlah pengendara motor yang mengikutsertakan anak-anaknya, mestinya hal ini harus sejalan juga dengan kesadaran akan keselamatan berkendara. Namun, masih banyak pengguna motor yang kurang perhatikan keselamatan berkendara saat membonceng anak selama perjalanan.
"Bonceng anak diperbolehkan, namun tetap utamakan keselamatan," ungkap Hadrianus Ary Yuanto, Safety Riding Instructor PT Astra Honda Motor (AHM).
Pertama-tama yang harus diperhatikan ketika bonceng anak adalah jangan membawa anak lebih dari satu. Sebab, akan sulit bagi pengendara untuk mengontrol dua orang anak kecil di atas motor. "Apalagi kalau dua-duanya dibonceng di belakang. Satu anak saja sebenarnya berisiko," bilang pria berkaca mata ini. (www.motorplus-online.com)