Tarikan bawah bawaan Honda Vario 125, terbilang agak lelet. Tapi, bisa kok dibikin enteng. Caranya, dengan mengganti roller yang bobotnya lebih enteng dari standarnya (18 gram). Namun, kalau salah pilih merek roller aftermarket, umurnya gak awet.
“Kalau mau awet, pakai rollernya Suzuki Skywave yang punyai berat hanya 15 gram. Atau bila mau yang lebih enteng lagi, pakai milik Skywave keluaran 2010 ke atas atau Hayate dan Spin yang punya berat 12 gram,” jelas Martin, owner Pandu Motor yang ngendon di Jl. Tipar Cakung No. 74, Jakarta Timur.
Dimensi roller kepunyaan Skywave dan Spin ini kebetulan sama dengan punya Vario 125. Jadi, bisa langsung plek ke rumah roller Vario 125 tanpa ubahan apapun. Tapi, bila mesin Vario 125 sobat masih standar abis, cukup pakai roller Skywave lama dengan kode part 21650-33G10, agar top speed tetap terjaga. Bagi yang doyan akselerasi gila-gilaan, dan mempunyai bobot badan berlebih, silakan aplikasi roller Spin ataupun Skywave keluaran 2010 ke atas yang punyai kode part sama. Yaitu, 21650-B33G50N000.
“Kelebihan pakai roller Skywave atau Spin ini, selain cocok untuk yang ingin menambah akselerasi motornya, roller ini punya daya tahan atau durability yang lebih lama dibandingkan produk aftermarket. Maklum, roller ini kan produk OEM, Suzuki Genuine Parts. Tapi, harganya lumayan lebih mahal sedikit nih, yakni sekitar Rp 116 ribu,” tutup Martin. (www.motorplus-online.com)