Pada Pertamina Enduro KYT Trendy Drag Bike Championship (PEKTDBC) III (13-14/9) Wonosari, Gunung Kidul, Yogyakarta pembalap senior tularkan virus ke pembalap lokal. Bukan virus Ebola yang mematikan asal Afrika. Namum sebarkan virus teknik besut pacuan drag. Ditularkan pembalap senior macam Eko Chodox, Ricko Bochel, Hendra Kecil, Taufik Ompong. "Skiil para pembalap seeded bisa menjadi pembelajaran buat pembalap lokal. Akhirnya meningkatkan kualitas pemula," ujar Jamal Sungkar dari Trendy Promo Mandira wakil Helmy Sungkar yang berhalangan hadir.
Hal ini diakui para pemula lokal. "Teknik mengatur posisi motor saat start jadi perhatian kami," ujar Aji Babon pembalap asal Kabupaten Gunung Kidul. Hal senada juga disampaikan oleh Septian UJM Malik Tech 37EXH Bantul. "Ketelitian para seeded saat perhatikan kondisi aspal di garis start juga bisa jadi pembelajaran berharga," lanjut Septian yang pasang nomor 56 di motor.
Tularan ilmu kebut lurus ini bukan cuma untuk raider pemula tim lokal. Pembalap non seeded dari tim papan atas pun juga tertular virus. Seperti Musa Ucrit yang pegang motor tim VDN Vincent’s JFK MP2 Racing Team. "Selain masukan dari tim, kita juga perhatikan gaya pembalap senior. Seperti trik mendekatkan roda belakang ke sensor belakang lampu start macam Eko Kodok. Untuk start lebih cepat," ujar Musa yang asal Tangerang, Banten.
Mekanik juga kebagian hal positif dari even (PEKTDBC). "Banyak masukan yang kita terima dari mekanik tim besar," jelas Deni MJ mekanik Putra Jaya. FT Zivanna, Sleman. Hal ini juga di amin oleh Duta Wagu. Dapat masuk berharga untuk pembinaan pembalap pemula. "Bisa tukar pikiran bagaimana mencetak pembalap handal dari awal," sahut pemilik bengkel X Speed Kab. Gunung Kidul.
Hal sebaliknya didapat Tim luar Wonosari saat mereka datang ke kota yang berjarak 50km dari Yogyakarta. Berkesempatan memantau bakat-bakat yang ada di daerah. "Mencetak pembalap dari awal hingga menjadi besar adalah sebagian tugas dari manajer," jelas Angga pemilik JFK K-IJO VND Arya 117. (www.motorplus-online)
Hasil Lomba
Sport 2T Rangka Standar 155cc Seeded
1. 242 Ivan Bangun Surabaya MPK Seep Indonesia 07.662
2. 234 Bully PM Kebumen MPK Seep Indonesia 07.721
3. 272 Nico Sakaw Kudus D2T MT CBM Racing 07.756
Matic TU 200cc Non Seeded
1. 50 Galih Dwi Semarang QNQ besi Tua H2O Racing 07.992
2. 66 Sani Kedot Bandung Anker Sport IRC GM TK Racing 07.994
3. 15 Musa Ucrit Tangerang VND Vincent's JFK MP2 Racing Team 08.034
Sport 2T Rangka Standar 155cc Non Seeded
1. 272 Nico Sakaw Kudus D2T MT CBM Racing 07.733
2. 294 Dika Precil Kulonprogo Isabella SG Express 07.734
3. 215 Wawan Keriting Sleman MK-Tech UD VND Glogu Sirkuit GDS 07.736
Matic TU 200cc Seeded
1. 144 Eko Kodok Semarang OTD Hasil Ayam 07.253
2. 74 Rico Bocel Surabaya Anker Sport IRC GM TK Racing 07,884
3. 20 Imam Ceper Jakarta VND Vincent's JFK MP2 Racing Team 07.895
Matic TU 300cc
1. 242 Ivan Bangun Surabaya MPK Seep Indonesia 07,344
2. 146 Ardansyah Ucil Bekasi TSS Tomeci Mizzle GM 07.349
3. 139 Andi S Tuyul Pasuruan TSS Tomeci Mizzle GM 07.367
Bebek 4T TU 200cc
1. 213 Arif Tijil Kediri VND Vincent's JFK MP2 CMT RT 07.689
2. 130 Alvan Chebonk Malang JFK K-IJO Vind Arya 117 07.711
3. 135 Tony Chupank Nganjuk JFK K-IJO Vind Arya 117 07.716
Free For All
1. 72 Rico Bocel Surabaya Anker Sport IRC GM TK Racing 07.89
2. 64 MW Hidayat Yogyakarta X Fainger B-Pass 07.286
3. 248 Eko Kodok Semarang MPX Speed Indonesia 07.343