Find Us On Social Media :

OMR Vespa Ada Sejak Tahun 90-an

By Motorplus, Kamis, 18 September 2014 | 20:00 WIB
()

Melonjaknya pengguna Vespa di tanah air, ikut berimbas pada event yang berkaitan dengan motor asal Italia ini. Salah satunya balap Vespa. Akhir-akhir ini, balap Vespa menjadi magnet baru untuk para penggemar motor semok. Tengok saja OMR Vespa Sentul seri I bulan Mei lalu. Tercatat ada 242 starter yang turun di 10 kelas berbeda membanjiri sirkuit Karting Sentul, Bogor, Jawa Barat. Penontonnya juga penuh mengisi area tribun sirkuit. Sabtu-Minggu ini pun (20-21/9) siap digelar balap khusus Vespa dan skuter Piaggio Group di sirkuit Karting Sentul. 

Balap Vespa sendiri bukan mainan baru buat pecinta skuter di tanah air. Balapan motor semok ini sudah mulai di gelar diakhir tahun 90-an. Tepatnya, pada tahun 1999 digelar OMR Vespa pertama di Indonesia yang kala itu digelar di sirkuit International Sentul, Bogor.

Pada tahun itu juga, Ikatan Motor Indonesia (IMI) mengeluarkan peraturan lomba untuk balap skuter. Pertama keluar, IMI menetapkan tiga kelas berbeda untuk balap skuter. Terbagi menjadi kelas A, kelas B dan kelas C yang masing-masing punya aturan tersendiri.

Di seri perdana OMR Vespa yang kala itu sempat tertunda sepekan, sempat terjadi kekisruhan. Protes dipicu akibat digabungkannya sesi kualifikasi antara kelas A, Kelas B dan Kelas C. Hasil kualifikasi dianggap rancu dan banyak peserta yang tak paham. Cukup wajar, karena itu merupakan kali pertama OMR Vespa digelar. Pastinya, banyak pelajaran yang bisa diambil panitia yang kala itu diketuai Drh. H. Nonot Marsono yang juga menjabat sebagai ketua umum Ikatan Vespamania Indonesia (IVI) saat itu.

OMR Vespa pertama ini terus berjalan hingga beberapa tahun. Ditahun 2003, mulai ada krisis pada tim-tim kecil yang membuat balap Vespa menjadi sepi. Keadaan ini juga semakin parah pada tahun 2004. Bahkan, para tim sempat mengusulkan dikeluarkannya kelas baru pada pihak penyelenggara. (www.motorplus-online.com)