Evolusi besar pada rangka All New Honda CBR 150R, memberikan perubahan besar pada handling motor. Tommy Patria yang didaulat EM-Plus sebagai tester, coba mengeksplorasinya. Termasuk pada Yamaha YZF R-15.
Kelar melibas lima putaran sirkuit Sentul dengan All New CBR 150R, pembalap tim Bangky Motor Sport (BMS) ini lantas memperhatikan rangka baru CBR 150R lokal tersebut. “Kok yang CBR 150R yang sekarang jauh lebih mudah dikendarai ya dibanding yang lama. Suspensi belakang yang pakai sistem pro-link juga bikin keluar masuk tikungan lebih cepat,” kagumnya.
Riding position juga dirasakan lebih nyaman. Posisi badan tidak dipaksa terlalu merunduk khas motor sport Honda. “Buat harian sih nyaman banget nih. Sedang R15, karena setangnya lebih pendek, posisi riding jadi agak merunduk,” analisa Tommy.
Perbedaan panjang sumbu roda keduanya juga turut mempengaruhi handling. R15 punya wheelbase 1.345 mm, sedang All New CBR 150R hanya 1.296 mm. “R15 lebih enak buat melibas tikungan-tikungan lebar. Tapi buat masuk tikungan sempit seperti S kecilnya Sentul, CBR lebih sip,” tambah warga Cibubur, Jakarta Timur ini.
Wheelbase R15 yang panjang, memberi efek negatif saat keluar tikungan. Bagian belakang motor terasa memantul. Namun di trek lurus, lari motor lebih stabil. Sedang All New CBR 150R, gesit melibas tikungan rapat. Cocok untuk jalur perkotaan yang padat. (www.motorplus-online.com)