Marc Marquez berbahaya setelah pole position di babak QTT seri ke-14, MotoGP, Aragon, Spanyol, Sabtu lalu (27/8). Kemenangan Marquez jadi warning kalau nasib sial tidak mengganjalnya untuk bikin klasemen sementara pembalap jadi selisih 80 poin. Ini hitungannya kalau si nomor start 93 ini menang di Aragon hari ini (28/9). Lebih dari itu, kalau Marquez juara di Aragon, semakin tipis peluang pembalap kedua untuk mengejarnya.
Selisih 80 poin dikejar di empat seri tersisa berarti meminta Marquez selalu jatuh di sisa putaran terakhir musim ini supaya pembalap di bawahnya bisa jadi juara dunia. Mungkin saja terjadi, tapi Marquez masa akan tanpa poin dari seri ke-15 di Motegi sampai Valencia.
Ujung-ujungnya, ancaman dari sisi bisnis datang. Penonton akan berkurang karena sisa seri tahun ini tidaklah seru karena Juara Dunia MotoGP musim ini sudah bisa dipastikan. (www.motorplus-online.com)