Find Us On Social Media :

Jupiter Z Modal Rasio Super Ringan

By Motorplus, Kamis, 25 Desember 2014 | 17:50 WIB
()

()

 

Yamaha Jupiter Z modal rasio super ringan, Syamsul Arifin sukses jadi yang tercepat di MotorPrix seri ke-8 di sirkuit karting Sentul, Bogor, Jawa Barat beberapa waktu lalu. Syamsul yang nunggang Yamaha Jupiter Z, lebih mudah mengatur racing line yang tepat untuk masuk dan keluar tikungan.

“Enggak semua gear ratio yang dibikin ringan. Cukup di ratio gigi 2 saja, biar angkatan power lebih enak. Lainnya diseting seperti biasa saja,” ucap Handri yang merawat motor tim Kephot SMR Ardians HRP ini.

Motor yang turun di kelas MP3 ini, perbandingan ratio gigi 1-nya diset 17/33. Sedang gigi 2; 14/35, gigi 3 standar dan gigi 4 dipatok 20/22. Dikombinasi final gear 14/44 mata. Dengan ramuan tersebut, motor lebih cepat keluar masuk tikungan sirkuit karting Sentul yang rapat.

()

Oprekan mesin pun turut mendukung. Rasio kompresi disetting 13:1, pakai Pertamax Plus. Kompresi segitu didapat lewat pemapasan head silinder dan penggunaan piston Kawahara Racing berdiameter 52 mm yang punya dome tinggi.

Lalu buat mengail flow yang lebih deras ke ruang bakar, dan memperlancar gas hasil pembakaran, selain saluran masuk dan buang dikorek, klep diganti pakai yang lebih gede. Valve ini mengadopsi kepunyaan Honda Sonic, dengan ukuran klep isap 26 mm dan buangnya 23 mm.

Durasi buka-tutup klep ikut dimainkan. Diatur ulang menjadi 265°, baik untuk klep isap maupun buang. Timing klep isap diset buka 25° sebelum TMA dan menutup 60° setelah TMB. Sedang klep buangnya membuka 60° sebelum TMB, dan menutup 25 ° setelah TMA. LSA terhitung 108° derajat dengan lift klep 9,4 mm.

“Semburan bahan bakar juga penting. Apalagi, saat race cuaca di sekitar sirkuit sangat terik. Kita pakai karburator Mikuni TM 24 Sudco. Setingan spuyer yang pas, pilot jet 30 dan main jet 180,” tambah mekanik bersuara kecil ini.

()

Untuk sektor pengapian, CDI dipasangkan produk buatan Rextor tipe Pro Drag 2. Magnetnya, masih gunakan standar yang kena pisau bubut hingga bobotnya menjadi 500 gram. Koil pakai Yamaha YZ 125 yang diyakini bisa mengeluarkan percikan api besar.

Dengan racikan itu, Syamsul bisa meninggalkan AM Fadli lebih dari 2 detik di race MP3. (www.motorplus-online.com)

DATA MODIFIKASI

Ban

()
()
: FDR 90/80-1

Kampas kopling

()
: Standar

Bak kopling

()
()
: Yamaha X1

Footstep

()
()
: HRP

Tensioner rantai

()
: HRP