Selamat kepada PT Astra Honda Motor (AHM) atas terpilihnya Honda All New CBR 150R sebagai Bike of The Years 2014 di ajang MOTOR Plus Award 2014. Makin maknyus, ada tiga cara All New CBR 150R jadi kencang. All New CBR 150R coba EM-Plus pakai tiga macam obat kuat, yakni filter udara, knalpot racing dan ECU stand alone.
Pakai tiga part ini, saat didyno, mampu naikkan power hampir 1,5 dk dan torsi puncak sebesar 1 Nm. Terbaca di atas mesin DynoMite buatan Amerika. Mau tau efek tiga cara All New CBR 150R jadi kencang? Yuk, cekidot!
1. Cara pertama, untuk melancarkan aliran udara yang disedot oleh throttle body (TB), filter udara beserta boksnya dicopot. Sebagai gantinya, disematkan open filter lansiran Ferrox yang punya mesh 45 mikron. “Filter ini kepunyaan Kawasaki Ninja Mono. Ukuran TB sama, harga Rp 275 ribu,” terang Teng Herry, dari bengkel W9 selaku distributor filter ini.
2. Cara kedua, knalpot pakai tipe free flow atau sering disebut knalpot racing, yang harganya Rp 1,5 juta.
3. Cara ketiga, ECU ganti pakai aRacer RC1, harga Rp 5,8 juta. “Air Fuel Ratio (AFR) diseting di tiap putaran. Limiter dibuka hingga 12.000 rpm,” aku Freddy A. Gautama, owner Ultraspeed Racing di Kebon Jeruk, Jakarta Barat yang kebagian seting ECU-nya. Setelah diseting, power 15,65 dk/11.800 rpm dan torsi 10,1 Nm/7.200 rpm. Standarnya hanya 14,22 dk/10.800 rpm dan 10,1 Nm/7.200 rpm. (www.motorplus-online.com)