Bersama Honda CBR 250 miliknya, Ismail Suparman yang kini berusia 40 tahun pun demen ‘nyentul’. Maksudnya, riding di Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat kala digelar fun race. Meskipun terbilang sudah berumur, namun om Mail, sapaan akrab Ketua dari CBR Club Indonesia ini mampu naik podium di posisi 2 dan 3. Inilah rumus upgrade Honda CBR 250 jadi 29,90 hp.
“Terakhir, saya finish di posisi 5 dari 60 peserta,” bangga om Mail yang mempunyai tim balap sendiri, yaitu Antibara WMC Racing Team.
EM-Plus coba ukur upgrade Honda CBR 250 jadi 29,90 hp milik om Mail. Pakai mesin Dynojet 250i asal Amrik milik Sportisi Motorsport di Rawamangun, Jakarta Timur, didapat power maksimal 29,90 hp/ 11.000 rpm dan torsi puncaknya 20,68 Nm/ 9.600 rpm.
Wah, lumayan tuh! Soale dengan alat dyno yang sama, power standar CBR 250 hanya bermain di angka 22,25 hp/ 8.500 rpm dan torsi 19,81 N.m/ 7.600 rpm. Sobat yang ingin tau bagaimana upgrade Honda CBR 250 jadi 29,90 hp!
KEPALA SILINDER DAN NOKEN AS. Lubang in dan ex diporting sedikit agar isapan dan buangan dari ruang bakar makin besar. “Kemnya dimodifikasi bang Suri Empush CLD. Durasi in dan ex-nya dibikin sama, yaitu 245°. Hitungannya, kem in membuka saat 26° sebelum TMA, dan menutup di 39° setelah Titik Mati Bawah (TMB). Untuk kem ex-nya membuka di 39° sebelum TMB dan menutup di 26° setelah TMA. Untuk liftnya dibikin 12 mm untuk kem in. Kem ex-nya dibikin lebih rendah, jadi 11,3 mm,” jelas Wawan. (www.motorplus-online.com)