Program Divisi Motorsport Yamaha Motor Company (YMC) yang menjaring pembalap Asia untuk bisa ikutan di balap motor paling bergengsi dunia, yakni MotoGP, sudah dipastikan. Sebelum ke MotoGP, YMC menyiapkan dulu untuk jenjang ke Moto2. Artinya, ada tahap pembalap Yamaha Indonesia menuju Moto2 dunia.
Semua itu resmi diinformasikan Kamis lalu (5/2) oleh Yukihiro Ozaki, General Manager of Motor Sport Strategy Division YMC di Sama Sama Hotel, Kuala Lumpur, Malaysia. YMC resmi mengumumkan keikutsertaannya di Asia Road Race Championship (ARRC) 2015 di kelas sport 250 cc.
“Nanti ada tiga tim factory yang ikut ARRC 2015, yakni dari Indonesia, Malaysia dan Thailand. Ada juga beberapa tim satelitnya kayak di MotoGP. Kalau Indonesia tim satelitnya adalah Tri Jaya,” beber Supriyanto, Manager Motorsport PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) yang mendamping tiga pembalap Indonesia peraih Yamaha Rider Award membenarkan hal itu.
Supriyanto bilang turunnya Yamaha di kelas Sport 250 cc Asia tahapan pembalap Yamaha Indonesia menuju Moto2 dunia. “Planningnya paling lambat 2018 mendatang ikut Moto2. Itu pun berjenjang. Jika sukses di ARRC tahun ini, tahun berikutnya mereka akan kami ikutsertakan di ajang supersport 600 cc. Bila di 600 sukses juga, naik lagi ke World Superbike (WSBK). Baru kemudian terjun ke Moto2. Kami juga akan bawa mereka balapan di Eropa,” imbuhnya.
Ada tiga pembalap yang nanti diterjunkan oleh tim Yamaha Factory Indonesia di ARRC 2015. Yakni Sigit Purno Harjono (26 thn) atau akrab disapa Sigit PD, Imanuel Putra Pratna (18 thn) dan Galang Hendra Pratama (15 thn). (www.motorplus-online.com)