Setelah Valentino Rossi, kini giliran Marc Marquez yang kesal Ducati kencang. Sikap ini muncul setelah Ducati Desmosedici GP15 mencatatkan hasil sempurna di tes pra musim MotoGP di sirkuit Losail, Qatar, Sabtu-Minggu lalu (14-15/3). Bahkan, di hari kedua Andrea Dovizioso berhasil catatkan waktu 1 menit 54 detik yang tidak bisa diraih tim pabrikan lain. Marc Marquez sendiri yang ada di posisi ke-dua cuma catatkan waktu 1 menit 55 detik.
Wajar kalau sekarang giliran Marc Marquez kesal Ducati kencang. Alasannya masih sama. Ducati dianggap diuntungkan dengan opsi kompon ban lebih lunak yang dimiliki. Meskipun pada kenyataannya Ducati tidak menggunakan kompon super lunak saat tes pra musim di Qatar lalu. Toh dengan ban yang sama Ducati tetap menjadi yang tercepat.
"Saya yakin mereka tidak menggunakan ban dengan kompon super lunak untuk menghindari ketakutan. Mungkin, dengan kompon ban yang lebih lunak catatan waktu mereka bisa lebih cepat satu detik dibandingkan tim Factory seperti Honda dan Yamaha," ucap Baby Alien.
Meski Marc Marquez kesal Ducati kencang, tidak berarti Marquez menganggapnya sebagai rival. Sebab, juara dunia MotoGP dua kali ini masih menganggap saingan utamanya adalah pembalap Yamaha Factory dan Dani Pedrosa. "Meski begitu, mereka cuma punya tiga peluang. Dengan tiga kali gelar juara seri, Ducati akan kehilangan beberapa keistimewaan soal regulasi. Itu membuat persaingan kembali ke tim Factory Honda dan Yamaha," tutup Marquez. (www.motorplus-online.com)