Ajang balap trek lurus atau drag bike memang sejatinya bobot motor dibikin ringan. Tujuannya, supaya motor bisa lebih melesat kencang hingga finish. Dengan bobot yang ringan dan kapasitas mesin yang rata-rata sudah besar, sudah pasti motor jadi lebih enteng digasnya. Ada cara modifikasi pelek biar enteng untuk motor balap malam.
Bagian roda pastinya mempengaruhi bobot motor dong, kebanyakan pakai model pelek jari-jari dengan aluminium alloy yang ringan. Tapi, ada juga yang modifikasi pelek biar enteng untuk motor balap malam dengan pakai pelek racing bawaan pabrik.
Yap, dicustom dengan melubangi beberapa bagian dan mengurangi jumlah palangnya. “Di Ninja, gue comot pelek racing Suzuki Satria F-150. Palangnya beberapa batang gue potong dan dibolong-bolongin. Hasilnya gak kalah enteng kok sama pelek jari-jari,” ucap Hanhan alias Hanafi Lim, punggawa bengkel Tekno Tuner yang bermarkas di Jl. Kembangan Baru No. 33, Jakarta Barat.
Pelek racing yang biasa jadi incaran para pecinta trek balap lurus copotan Satria F-150, Jupiter MX, atau pelek racing aftermarket yang memang sudah memiliki bobot yang ringan.
Modifikasi pelek biar enteng untuk motor balap malam cukup menggunakan bor dan gerinda saja. Tapi harus diperhatikan juga nih, jangan asal potong dan lubangin. “Jarak antara setiap lubang harus diperhatikan bor, motongnya juga jangan sembarangan. Kalau asal lubangin dan asal motong bisa gampang pecah itu pelek,” tutup Hanhan. (www.motorplus-online.com)
Hanhan Tekno Tuner: 0898-8892-080