Nah, saat terakhir turun pada ajang Drag Bike D2 2015 seri 1, April lalu, di Sirkuit Sentul, Jawa Barat, Kawasaki Ninja 250 berhasil mencatat best time 7,6 detik yang digas oleh almarhum Cendy Gerry #288. Bisa dibilang ini persembahan terakhir dari almarhum. Apa rahasia Kawasaki Ninja 250R yang dipakai almarhum Cendy Gerry?
Rahasia Kawasaki Ninja 250R yang dipakai almarhum Cendy Gerry di ajang balap trek lurus ada di Ermawan Bidoy, sang juru korek. Rahasia Kawasaki Ninja 250R yang dipakai almarhum Cendy Gerry butuh waktu satu tahun untuk risetnya!
“Memang sejak awal motor ini jadi, gue serahin beliau untuk nyeting. Selain bawanya cakep, beliau juga jago ngebaca motor. Sekarang gue susah nyari yang bisa gantiin dia untuk ngegas motor ini,” papar Bidoy, owner sekaligus tunner KLR Racing yang bermarkas di Jl. Kalisari 2 No. 29, Pasar Rebo, Jakarta Timur.
SILINDER & HEAD
Buat main di kelas FFA 250 4-tak, ngandelin JE Pistons berdiameter 62 mm yang punya profil jenong. Tujuannya, buat naikin kompresi mesin yang rasionya sukses dibikin 13,4:1. Sementara di head, ukuran klep diperbesar pakai 26/23 mm(in/ex). Aslinya hanya berukuran 22,5/20 mm. Kalo lubang intake dan exhaustnya diperbesar menjadi 34/28 mm. Sedangkan kem, durasi in dipatok di angka 270° dan ex 265°.
KARBURATOR
Mempercayakan Keihin CR Sudco yang memiliki diameter venturi 31 mm. Kombinasi pilot jet dan main jet pakai ukuran 65/115, yang diasupi bahan bakar bensol.
PENGAPIAN
Dibikin total loss. Magnet dicustom ulang, bobotnya hanya 600 gram, lebih enteng hampir setengah dari bobot standarnya. CDI-nya pakai Nojikawa, disanding koil kepunyaan Binter Merzy. “Koil punya Binter Merzy voltnya gede, gue lebih pede pakai itu buat di Ninja. Tapi, yang original ya,” jelas Bidoy yang biasa garap moge Kawasaki ini. (www.motorplus-online.com)
Data Modifikasi:
Ban depan : Duro 50/90-17
Ban belakang : Eat My Dust 70/80-17
Footstep : Black Diamond
Gas spontan : Domino
Knalpot : KLR Racing
KLR Racing : 0857-7696-5561