Seri MotoGP yang berlangsung di sirkuit Assen, Belanda merupakan satu-satunya race yang digelar hari Sabtu. Tantu ada alasan MotoGP Assen, Belanda digelar hari Sabtu. Ini berkaitan dengan sejarah panjang dari grand prix atau balapan yang digelar di Belanda. Bayangkan saja, jadwal balap hari Sabtu di MotoGP Belanda sudah dimulai sejak Indonesia belum merdeka. Yup tepatnya pada tahun 1925.
Alasan MotoGP Assen, Belanda digelar hari Sabtu karena alasan Agama. Jadi, pada tahun 1925 ada sebuah balapan yang berlangsung di kota Rolde yang berjarak 7 kilometer dari sirkuit Assen. Karena lokasi sirkuit yang berdekatan dengan Gereja, pemerintah setempat memberikan peraturan unik. Mereka melarang balapan dilangsungkan hari Minggu. Sebab, ditakutkan akses menuju gereja akan tertutup dan mengganggu umat yang ingin beribadah. Makanya, jadwal balap diubah menjadi hari Sabtu.
Ternyata, peraturan tersebut juga memberikan dampak positif untuk balapan di Belanda. Sebab, dengan digelarnya balap pada hari Sabtu banyak penonton yang datang dari luar daerah bahkan luar negeri. Khususnya warga Skandinavia yang ikut hadir. Sebab, dengan balap dihari Sabtu mereka bisa melakukan perjalan pulang selama satu hari penuh di hari Minggu. Dengan begitu, mereka bisa tetap menjalankan kerja dan aktifitas lainnya di hari Senin. Makanya, jadwal balap hari Sabtu tetap dipertahankan.
Selain alasan MotoGP Assen, Belanda digelar hari Sabtu, masih ada fakta lain yang menarik dari MotoGP Belanda. Salah satunya, seri MotoGP Belanda selalu digelar pada minggu terakhir bulan Juni. Persis dengan tahun ini yang digelar pada tanggal 27 Juni bertepatan dengan pekan terakhir di bulan Juni. Sekarang jadi paham dong kenapa jadwal MotoGP Belanda beda sendiri. (www.motorplus-online.com)