Misteri jatuhnya Casey Stoner di lap ke-31 Suzuka 8 Hours, kemarin (26/7), pelan-pelan mulai ketahuan. Dari tayangan video dan pendataan elektronik ulang teknisi Musashi Harc Pro kelihatan kalau sebelum Casey Stoner jatuh posisi throttle 26 derajat.
Kalau dari fakta ini sebelum Casey Stoner jatuh posisi throttle 26 derajat berarti tangan Juara Dunia MotoGP 2007 dan 2011 sudah di posisi menurunkan rpm. Logikanya 26 derajat posisi throttle kira-kira di antara 2.000 rpm-5.000 rpm untuk Honda CBR1000RR yang digunakan di Suzuka 8 Hours.
“Sebenarnya sesuai rencana. Saya sudah asyik dengan motor yang kupakai. Tapi, setelah melewati beberapa putaran kok mendadak mesin enggak mau berhenti saat masuk hairpin. Saya berusaha menghindar supaya enggak menghantam dinding pembatas,” bilang Casey.
Jadi, sebelum Casey Stoner jatuh posisi throttle 26 derajat yang kemudian disusul masalah lampu depan Azlan Kamaruzaman yang juga menggunakan Honda CBR1000RR. (www.motorplus-online.com)