Walau hantaman motor 4-tak dan matic kian santer, eksistensi motor 2-tak nggak goyah. Syukurlah, penggemarnya malah bertambah dan bikin penjualan mereka tetap seru! Seperti Yamaha RX-King, Kawasaki Ninja 150R dan Ninja 150RR masih menjadi motor favorit bikers. Ini isu yang menyangkut bursa harga motor bekas 2-tak se-Jawa belakangan ini.
Di beberapa kota besar MOTOR Plus memantau bursa harga motor bekas 2-tak se-Jawa. Jogyajarta misalnya, seperti terjadi di gerai Ambarukmo Motor, Jl. Raya Jogja Klaten, KM 8,5. Di tempat ini banyak konsumen yang mencari RX-King. Salah satu penyebabnya, wilayah Jogja dan Jateng saat ini, banyak kegiatan yang dilakukan oleh klub dan komunitas motor King. Sehingga perilaku mereka mampu mengatrol penjualan RX-King.
“Banyaknya aktifitas klub RX-King yang mulai menjamur saat ini, sangat berpengaruh terhadap penjualan RX-King. Bahkan banyak masyarakat umum yang tertular menunggang RX-King. Sehingga bila ada motor yang masih layak, langsung dibeli. Motor gak perlu ngendon lama di sini,” kata Rohadi, staf Ambarukmo Motor.
Hal senada dikatakan Moleh Nugroho, pengelola gerai motor seken Sadewo Motor di Jl. Raya Magelang, bursa harga motor bekas 2-tak se-Jawa. Ia mengatakan bahwa penjualan motor Ninja 150 dan Ninja 150RR selalu stabil. Konsumennya rata-rata kalangan mahasiswa. “Selisih harga antara tipe R denga RR sekitar 20%. Sedangkan untuk warna, putih paling dicari. Dan warna putih dengan yang lainnya selisih harganya antara Rp 500-750 ribu,” tutup Nugrono dengan nada serius.
Di wilayah Jawa Barat juga penjualan bursa harga motor bekas 2-tak se-Jawa stabil. Keadaan ekonomi saat ini membuat konsumen atau pengguna motor ingin yang lebih irit. “Showroom biasanya lebih banyak menyediakan stok motor 4-tak ketimbang 2-tak, karena memang sepi peminat,” ujar Harun, owner Rinrun Motor.
Menurutnya, pangsa pasar 2-tak sekarang ini tidak seperti beberapa tahun ke belakang. Artinya, kebutuhan akan biaya hidup sehari-hari lebih diutamakan ketimbang pembelian komponen maupun spare parts pada motor 2-tak.
“Jadi, orang lebih memilih simpel dalam memiliki kendaraan yang ekonomis dan efisien. Tapi, di satu sisi, saya masih tetap menyediakan motor 4-tak maupun 2-tak yang dominan dengan model lawas dan juga built-up. Karena jika melihat penjualan khususnya bagi para kolektor, masih terbilang cukup tinggi,” jelas pemilik showroom rumahan di Ds. Megu Cilik, Blok Kavling, Gg. Widuri, No.10, Weru, Cirebon.
Motor yang kerap dijual Harun, biasanya sudah jarang disediakan showroom lain. Semisal, Suzuki RK-Cool, Satria 120R, Touch, Tiara, Force One, F1Z-R, dan juga motor bebek 4-tak jadul. “Selain saya pajang di rumah, juga sering posting lewat sosmed dan online. Salah satunya, ada konsumen dari Malaysia yang tertarik untuk boyong Yamaha Touch. Harga yang ditawarkan pun cocok, “ beber Harun.
Di Surabaya, Jawa Timur, penjualan motor 2-tak juga tergolong stabil. “Namun harganya gak bisa diprediksi. Soalnya, sudah jadi motor collector item. Tergantung kesenangan, harga bisa lebih murah atau tinggi,” jelas Sopyan, owner SAS Motor, Jl. Barata Jaya, 19/5, Surabaya. (www.motorplus-online.com)
DAFTAR HARGA
SURABAYA
Kawasaki
Ninja R 2003 Rp 15 juta
2004 Rp 15,5 juta
Yamaha
RX-King
2006 Rp 12 juta
2007 Rp 14 juta
2008 Rp 15 juta
SUZUKI
Satria 2003 Rp 3 juta
YOGYAKARTA
Yamaha
RX King
2002 Rp 11,5 juta
2003 Rp 12,5 juta
2004 Rp 13 juta
2005 Rp 13,5 juta
2006 Rp 14,5 juta
2007 Rp 16,8 juta
2008 Rp 22 juta
Ninja RR
2010 Rp 27 juta
2011 Rp 28,5 juta
2012 Rp 29 juta
2013 Rp 30 juta
2014 Rp 31 juta
2015 Rp 33 juta
Ninja 150R
2010 Rp 20 juta
2011 Rp 21 juta
2012 Rp 22 juta
2013 Rp 23,5 juta
2014 Rp 24,5 juta
2015 Rp 25 juta
CIREBON
Suzuki RK-Cool 2003 Rp 5-7 juta
Suzuki Satria 120R 2004 Rp 4-5 juta
Yamaha Touch 2001 Rp 8-12 juta
Yamaha Tiara 2002-2003 Rp 8-9 juta
Yamaha Force One/F1Z-R 2001 Rp 2-3 juta
Yamaha RX-King 2002-2004 Rp 8-9 juta
Kawasaki Ninja 150R 2004 Rp 13-14 juta
Kawasaki Ninja 150R 2015 Rp 20-25 juta