Ternyata bukan hanya para pria saja, yang terbilang jago dalam melakukan atraksi ketangkasan bermotor. Akan tetapi, kaum hawa juga piawai saat beraksi di atas motor. Terlebih lagi, kendaraan yang digunakan jenis moge alias motor gede. Salah satu buktinya adalah Mojang Lodaya Regu Freestyle Polwan Polda Jabar. Mojang Lodaya Regu Freestyle Polwan Polda Jabar ini terdiri dari anggota Polisi Wanita (Polwan) pilihan.
"Mereka pada umumnya berasal dari jajaran anggota Polres di wilayah Polda Jabar. Bahkan, salah satu diantaranya ada yang bertugas di Polsek. Terlebih dulu dipilih perwakilan dari masing masing Polres, untuk selanjutnya diseleksi lagi. Lantas ditetapkan yang dirasa siap serta sanggup, untuk menjadi bagian dari anggota Mojang Lodaya Regu Freesyle Polwan Polda Jabar dengan jumlah 17 anggota ini, " tegas AKBP. Muhammad Tora, Kasubdit Dityasa Polda Jabar selaku pimpinan Mojang Lodaya Regu Freestyle Polwan Polda Jabar.
Untuk menjadi anggota regu Mojang Lodaya Regu Freestyle Polwan Polda Jabar ini, harus sanggup dan bisa dalam melakukan bermacam manuver diatas motor. Apalagi motor yang di gunakan bukan kendaraan biasa dengan kapasitas kecil, tapi moge Harley Davidson tipe Police yang memiliki bobot serta bodi cukup besar.
Jika dilihat dari postur dan juga ukuran badan para Polwan anggota Mojang Lodaya ini, terlihat tidak seimbang dengan bodi motor. Namun, kelincahan dan juga keterampilan Mojang Lodaya Regu Freetstyle Polwan Polda Jabar patut diacungi jempol.
Beragam atraksi maupun gaya di atas motor HD Police ini, sudah banyak diperagakan oleh para Mojang Lodaya Regu Freestyle Polwan Polda Jabar. Mulai dari aksi berdiri tegak sambil memberikan hormat, posisi berdiri disamping motor dalam keadaan miring, hingga banyak lagi ketangkasan bermotor lainnya.
Saat motor dalam keadaan tidak seimbang atau sampai jatuh pun, para Mojang Lodaya Regu Freestyle Polwan Polda Jabar ini juga setidaknya harus bisa mendirikan kembali posisi motor seperti semula. " Jadi tidak hanya pandai beraksi di atas motor saja, namun dalam keadaan sulit hingga jatuh juga harus mampu dilakukan sendiri, " tutur AKBP. Muhammad Tora. (www.motorplus-online.com)