Best time 7,826 detik di pacuan 201 meter, harus puas dikantongi Andhika, joki tim Ndr’s Laboratory. Tapi, dengan time tersebut, Andhika berhasil meraih podium kedua di kelas Matic 200 cc Tune up Lokwil di event Kejurda Dragbike IMI Jabar 2015 Seri 4, Jembatan Ancol Jababeka, Cikarang, Jawa Barat (25/10). Ini jurus korek bikin Yamaha Mio 200 cc raih best time 7,8 detik.
“Engine dibikin di Thailand. Hanya ada beberapa sedikit ubahan, untuk menyesuaikan trek 201 meter Indonesia. Mulai dari kem, karburator dan beberapa part lainnya,” cetus Andre Balai, owner tim Ndr’s Laboratory yang seneng banget Yamaha Mio 200 cc raih best time 7,8 detik.
BLOK DAN PISTON
Isi silinder Yamaha Mio 200 cc raih best time 7,8 detik dibikin gemuk. Lewat aplikasi piston diameter 64 mm yang dibikin mendem 0,5 mm dari bibir silinder. Naik stroke lewat pen stroker ber-off-set 1,5 mm (naik turun jadi 3 mm). Total stroke jadi 60,9 mm. Kapasitas jadi 195,8 cc. Kompresi engine diseting 14 : 1 untuk minum bahan bakar bensol.
HEAD DAN NOKEN AS
Noken as durasi in 274° dan 272° untuk mendorong klep in 31 mm dan ex 25,5 mm. Ini bikin in membuka 33° sebelum Titik Mati Atas (TMA) dan menutup 61° setelah Titik Mati Bawah (TMB. Klep ex membuka 60° sebelum TMB dan menutup 32° setelah TMA.
KARBURATOR DAN CVT
Setingan karburator dibikin basah, biar putaran engine dari bawah ke atas selalu ngisi. Karburator pakai Keihin PE 28 direamer jadi 30 mm dijejali pilot jet 42 dan main jet 130. Beralih ngomongin komponen CVT. Untuk roller, dibikin ringan dengan 9 gram rata. Per CVT pakai 2.000 rpm dikombinasi rumah roller 5VV. (www.motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
CDI : Rextor Prodrag
Knalpot : CHA
Sok belakang : G@Zi
Ban : IRC Eat My Dust
Pelek depan : Honda Sonic 125