Pesona motor berpenampilan vintage, bikin Adi Mulyo kerap kepikiran. Warga Jl. Kakap 3 No. 39, Perum 1, Karawaci, Tangerang ini pemilik Honda Tiger. Tapi, Adi langsung wujudkan Honda Tiger dirombak jadi vintage cross. Honda Tiger dirombak jadi vintage cross maksudnya basis dasarnya Honda Tiger tapi dimodif trail jadul.
“Ketemu jalan keriting aja enak, apalagi jalan mulus,” tukasnya Adi yang berprofesi sebagai koki. “Honda Tiger dirombak jadi vintage cross sudah pernah diajak adventure ke Gunung Salak nih selama 8 jam. Terbukti tangguh ubahan rangka dan kaki-kakinya,” girang Adi. Mau tahu modifikasinya apa saja? Yuk, pantengin!
FRAME. Untuk Honda Tiger dirombak jadi vintage cross, rangka asli dipensiunkan. Lalu, diganti pakai punya Suzuki TS 100. Itu pun masih direinforce lagi biar kuat. Antara lain, di zona dudukan mesin ditambah pipa berukuran 4 mm untuk menahan getaran.
Subframe dipotong hingga 20 cm dan digantikan dengan pipa besi 2 inci yang dibentuk leter U. “Biar kelihatan klasiknya lebih kental,” alasan Bro Lalu, modifikator Lalu Custom di Kampung Peusar, Curug, Tangerang yang garap motor Adi.
SUSPENSI DEPAN-BELAKANG. Di sektor ini, sokbreker depan comot punya Suzuki TS 100. Teromol roda pun pakai milik TS 100. Sektor ini, ditopang pelek Rossi yang dibalut ban Delli Tire semi pacul ukuran 90/90-21. Sedang di zona belakang, sok comot keluaran Kayaba berulir merah. Pemasangannya diatur ulang agar bagian buritan terlihat jangkung. Untuk rodanya, teromol TS 100 dipasangkan pula dengan pelek TK Japan dan dibalut ban Swallow SB 117 ukuran 120/80-18.
BODY. Tangki dan jok dikustom sendiri oleh sang builder ala Honda CB XL. Bahannya pakai plat galvanis setebal 1,5 mm. Diselaraskan dengan sepatbor depan–belakang bernuansa klasik. “Supaya lebih kental nuansa klasiknya,” celetuk Adi yang punya restoran Bakmi Mahkota di Tangerang.
KARBURATOR. Dapur pacu sengaja tidak dibore up maupun dikorek, karena pertimbangan durability serta performa yang masih mumpuni. Namun, untuk pengabut bahan bakar, doi tukar pakai karburator Keihin PE28. “Biar saat digeber, akselerasi lebih cepat dan responsif,” candanya. (www.motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Box Aki : Kustom Ladu
Setang : Aftermarket
Spion : Aftermarket Klasik
Lampu Depan : Aftermarket