Upps.. ini bukan maksudnya Joko nama sang mekanik. Melainkan sebutan untuk Kawasaki Z250 milik Samson yang bukan orang Betawi, tapi tinggal di Jakarta. Karena doyan turing, pria berbadan tegap yang jago banting orang, eh, karate ini coba utak-atik sendiri dapur pacu si Joko-nya. Eh ternyata dengan trik akal-akalan tenaga Kawasaki Z250 naik 1,62 DK.
“Iseng-iseng upgrade performa mesin dengan trik murah-meriah. Waktu didyno di atas mesin Dynojet 250I milik Aerospeed di Pondok Pinang, Jakarta Selatan, lumayan, bisa naik 1,62 dk. Jadi lebih sip buat turing,” aku Samson yang pakai trik akal-akalan tenaga Kawasaki Z250 naik 1,62 DK.
Terukur tenaga maksimumnya sekarang jadi 28,34 dk di 11.200 rpm dan torsi 18,72 Nm di 8.500 rpm. Sementara power dan torsi standar di mesin dyno yang sama, tercatat 26,72 dk di 11.200 rpm dan torsi 18,61 Nm/8.400 rpm. Yuk, kita bedah apa saja ubahannya!
Pertama, si Joko coba doi pakein knalpot berlabel Mitsuto from Purbalingga, Jawa Tengah. Knalpot ini punya karakter header yang agak berbeda dari knalpot umumnya. ”Bentuk itu sudah kami riset lama buat mesin Ninja 250 atau Z250,” jelas Muhammad Misto, owner pabrik knalpot Mitsuto.
Trik akal-akalan lain yang bikin tenaga Kawasaki Z250 naik 1,62 DK adalah nipu ECU untuk nyemprot bahan bakar lebih di putaran bawah. Caranya Throttle Positioning Sensor (TPS) digeser sedikit. Agar akserasi motor lebih responsif dan gak gampang slip kopling, per kopling diganti dengan yang lebih keras keluaran Mitsuto juga. (www.motorplus-online.com)